Courser in English | WOOD STRUCTURE |
Program | Teknik Sipil - S1 |
SKS | 2 SKS |
RPS | 16 Data |
RPS (Rencanan Perkuliahan Semester)
Mata kuliah ini mencakup tentang sifat-sifat kayu (sifat fisik dan mekanis), cacat-cacat pada kayu, tegangan izin kayu dan pengaruh arah serat kayu terhadap kekuatan kayu, faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan konstruksi, alat sambungan baut beserta perhitungannya, alat sambung paku beserta perhitungannya, alat sambung pasak beserta perhitungannya, sambungan dengan gigi, pendimensian batang tarik, batang tekan, dan batang lentur, perhitungan perencanaan batang yang menerima berbagai beban kombinasi dengan berbagai jenis alat sambung
Learning OutcomesMahasiswa setelah mengikuti mata kuliah ini mampu menyebutkan sifat-sifat kayu (sifat fisik dan mekanis), cacat-cacat pada kayu, menentukan tegangan izin kayu dan pengaruh arah serat kayu terhadap kekuatan kayu, faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan konstruksi, alat sambungan baut beserta perhitungannya, alat sambung paku beserta perhitungannya, alat sambung pasak beserta perhitungannya, sambungan dengan gigi, pendimensian batang tarik, batang tekan, dan batang lentur, perhitungan perencanaan batang yang menerima berbagai beban kombinasi dengan berbagai jenis alat sambung.
ReferencesReferensi 1. Departemen PU, 1961, Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia NI-5, Jakarta. Felix Yap KH, 1964, 2. Konstruksi Kayu, Dhiwantara, Bandung. Heinz Frick, 1977, 3. Ilmu Konstruksi Kayu, Kanisius, Yogakarta. Suwarno Wiryomartono, 1976, 4. Konstruksi Kayu, UGM Press, Yogyakarta Sri Sumarni, 2010, 5. Konstruksi Kayu, Yuma Pustaka, Surakarta Steiger, L, 2010, 6. Konstruksi Kayu, Erlangga, Jakarta Tjoa Pwee Hong, 2005, 7. Konstruksi Kayu, ANDI Offset, Yogyakarta
Details ...
Mata kuliah ini mencakup tentang sifat-sifat kayu (sifat fisik dan mekanis), cacat-cacat pada kayu, tegangan izin kayu dan pengaruh arah serat kayu terhadap kekuatan kayu, faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan konstruksi, alat sambungan baut beserta perhitungannya, alat sambung paku beserta perhitungannya, alat sambung pasak beserta perhitungannya, sambungan dengan gigi, pendimensian batang tarik, batang tekan, dan batang lentur, perhitungan perencanaan batang yang menerima berbagai beban kombinasi dengan berbagai jenis alat sambung
Learning OutcomesMahasiswa setelah mengikuti mata kuliah ini mampu menyebutkan sifat-sifat kayu (sifat fisik dan mekanis), cacat-cacat pada kayu, menentukan tegangan izin kayu dan pengaruh arah serat kayu terhadap kekuatan kayu, faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan konstruksi, alat sambungan baut beserta perhitungannya, alat sambung paku beserta perhitungannya, alat sambung pasak beserta perhitungannya, sambungan dengan gigi, pendimensian batang tarik, batang tekan, dan batang lentur, perhitungan perencanaan batang yang menerima berbagai beban kombinasi dengan berbagai jenis alat sambung.
ReferencesReferensi 1. Departemen PU, 1961, Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia NI-5, Jakarta. Felix Yap KH, 1964, 2. Konstruksi Kayu, Dhiwantara, Bandung. Heinz Frick, 1977, 3. Ilmu Konstruksi Kayu, Kanisius, Yogakarta. Suwarno Wiryomartono, 1976, 4. Konstruksi Kayu, UGM Press, Yogyakarta Sri Sumarni, 2010, 5. Konstruksi Kayu, Yuma Pustaka, Surakarta Steiger, L, 2010, 6. Konstruksi Kayu, Erlangga, Jakarta Tjoa Pwee Hong, 2005, 7. Konstruksi Kayu, ANDI Offset, Yogyakarta
Details ...
Mata kuliah ini mencakup tentang sifat-sifat kayu (sifat fisik dan mekanis), cacat-cacat pada kayu, tegangan izin kayu dan pengaruh arah serat kayu terhadap kekuatan kayu, faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan konstruksi, alat sambungan baut beserta perhitungannya, alat sambung paku beserta perhitungannya, alat sambung pasak beserta perhitungannya, sambungan dengan gigi, pendimensian batang tarik, batang tekan, dan batang lentur, perhitungan perencanaan batang yang menerima berbagai beban kombinasi dengan berbagai jenis alat sambung
Learning OutcomesMahasiswa setelah mengikuti mata kuliah ini mampu menyebutkan sifat-sifat kayu (sifat fisik dan mekanis), cacat-cacat pada kayu, menentukan tegangan izin kayu dan pengaruh arah serat kayu terhadap kekuatan kayu, faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan konstruksi, alat sambungan baut beserta perhitungannya, alat sambung paku beserta perhitungannya, alat sambung pasak beserta perhitungannya, sambungan dengan gigi, pendimensian batang tarik, batang tekan, dan batang lentur, perhitungan perencanaan batang yang menerima berbagai beban kombinasi dengan berbagai jenis alat sambung.
ReferencesReferensi 1. Departemen PU, 1961, Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia NI-5, Jakarta. Felix Yap KH, 1964, 2. Konstruksi Kayu, Dhiwantara, Bandung. Heinz Frick, 1977, 3. Ilmu Konstruksi Kayu, Kanisius, Yogakarta. Suwarno Wiryomartono, 1976, 4. Konstruksi Kayu, UGM Press, Yogyakarta Sri Sumarni, 2010, 5. Konstruksi Kayu, Yuma Pustaka, Surakarta Steiger, L, 2010, 6. Konstruksi Kayu, Erlangga, Jakarta Tjoa Pwee Hong, 2005, 7. Konstruksi Kayu, ANDI Offset, Yogyakarta
Details ...
Mata kuliah ini mencakup tentang sifat-sifat kayu (sifat fisik dan mekanis), cacat-cacat pada kayu, tegangan izin kayu dan pengaruh arah serat kayu terhadap kekuatan kayu, faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan konstruksi, alat sambungan baut beserta perhitungannya, alat sambung paku beserta perhitungannya, alat sambung pasak beserta perhitungannya, sambungan dengan gigi, pendimensian batang tarik, batang tekan, dan batang lentur, perhitungan perencanaan batang yang menerima berbagai beban kombinasi dengan berbagai jenis alat sambung
Learning OutcomesMahasiswa setelah mengikuti mata kuliah ini mampu menyebutkan sifat-sifat kayu (sifat fisik dan mekanis), cacat-cacat pada kayu, menentukan tegangan izin kayu dan pengaruh arah serat kayu terhadap kekuatan kayu, faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan konstruksi, alat sambungan baut beserta perhitungannya, alat sambung paku beserta perhitungannya, alat sambung pasak beserta perhitungannya, sambungan dengan gigi, pendimensian batang tarik, batang tekan, dan batang lentur, perhitungan perencanaan batang yang menerima berbagai beban kombinasi dengan berbagai jenis alat sambung.
References1. Departemen PU, 1961, Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia NI-5, Jakarta. Felix Yap KH, 1964,
2. Konstruksi Kayu, Dhiwantara, Bandung. Heinz Frick, 1977,
3. Ilmu Konstruksi Kayu, Kanisius, Yogakarta. Suwarno Wiryomartono, 1976,
4. Konstruksi Kayu, UGM Press, Yogyakarta Sri Sumarni, 2010,
5. Konstruksi Kayu, Yuma Pustaka, Surakarta Steiger, L, 2010,
6. Konstruksi Kayu, Erlangga, Jakarta Tjoa Pwee Hong, 2005,
7. Konstruksi Kayu, ANDI Offset, Yogyakarta
Details ...
Mata kuliah ini mencakup tentang sifat-sifat kayu (sifat fisik dan mekanis), cacat-cacat pada kayu, tegangan izin kayu dan pengaruh arah serat kayu terhadap kekuatan kayu, faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan konstruksi, alat sambungan baut beserta perhitungannya, alat sambung paku beserta perhitungannya, alat sambung pasak beserta perhitungannya, sambungan dengan gigi, pendimensian batang tarik, batang tekan, dan batang lentur, perhitungan perencanaan batang yang menerima berbagai beban kombinasi dengan berbagai jenis alat sambung
Learning OutcomesMahasiswa setelah mengikuti mata kuliah ini mampu menyebutkan sifat-sifat kayu (sifat fisik dan mekanis), cacat-cacat pada kayu, menentukan tegangan izin kayu dan pengaruh arah serat kayu terhadap kekuatan kayu, faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan konstruksi, alat sambungan baut beserta perhitungannya, alat sambung paku beserta perhitungannya, alat sambung pasak beserta perhitungannya, sambungan dengan gigi, pendimensian batang tarik, batang tekan, dan batang lentur, perhitungan perencanaan batang yang menerima berbagai beban kombinasi dengan berbagai jenis alat sambung.
References1. Departemen PU, 1961, Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia NI-5, Jakarta. Felix Yap KH, 1964,
2. Konstruksi Kayu, Dhiwantara, Bandung. Heinz Frick, 1977,
3. Ilmu Konstruksi Kayu, Kanisius, Yogakarta. Suwarno Wiryomartono, 1976,
4. Konstruksi Kayu, UGM Press, Yogyakarta Sri Sumarni, 2010,
5. Konstruksi Kayu, Yuma Pustaka, Surakarta Steiger, L, 2010,
6. Konstruksi Kayu, Erlangga, Jakarta Tjoa Pwee Hong, 2005,
7. Konstruksi Kayu, ANDI Offset, Yogyakarta
Details ...
Mata kuliah ini mencakup tentang sifat-sifat kayu (sifat fisik dan mekanis), cacat-cacat pada kayu, tegangan izin kayu dan pengaruh arah serat kayu terhadap kekuatan kayu, faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan konstruksi, alat sambungan baut beserta perhitungannya, alat sambung paku beserta perhitungannya, alat sambung pasak beserta perhitungannya, sambungan dengan gigi, pendimensian batang tarik, batang tekan, dan batang lentur, perhitungan perencanaan batang yang menerima berbagai beban kombinasi dengan berbagai jenis alat sambung
Learning OutcomesMahasiswa setelah mengikuti mata kuliah ini mampu menyebutkan sifat-sifat kayu (sifat fisik dan mekanis), cacat-cacat pada kayu, menentukan tegangan izin kayu dan pengaruh arah serat kayu terhadap kekuatan kayu, faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan konstruksi, alat sambungan baut beserta perhitungannya, alat sambung paku beserta perhitungannya, alat sambung pasak beserta perhitungannya, sambungan dengan gigi, pendimensian batang tarik, batang tekan, dan batang lentur, perhitungan perencanaan batang yang menerima berbagai beban kombinasi dengan berbagai jenis alat sambung.
References1. Departemen PU, 1961, Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia NI-5, Jakarta. Felix Yap KH, 1964,
2. Konstruksi Kayu, Dhiwantara, Bandung. Heinz Frick, 1977,
3. Ilmu Konstruksi Kayu, Kanisius, Yogakarta. Suwarno Wiryomartono, 1976,
4. Konstruksi Kayu, UGM Press, Yogyakarta Sri Sumarni, 2010,
5. Konstruksi Kayu, Yuma Pustaka, Surakarta Steiger, L, 2010,
6. Konstruksi Kayu, Erlangga, Jakarta Tjoa Pwee Hong, 2005,
7. Konstruksi Kayu, ANDI Offset, Yogyakarta
Details ...
Dalam perkuliahan ini pembahasan pada konsep perhitungan dimensi batang dan sambungan dan pengetahuan peraturan perhitungan konstruksi yang berlaku di Indonesia
Learning OutcomesSelesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan menguasai memahami konsep perhitungan kayu sebagai bahan konstruksi dan mengimplementasikannya dalam perhitungan konstruksi kuda-kuda kayu
ReferencesBambang Suryoatmono, Struktur Kayu, Fakultas Teknik, Universitas Parahyangan, Bandung
Breyer, Donald E. , Design of Wood Structures
DPMB. Dirjen Cipta Karya, Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia, DPMB, Dirjen Cipta Karya, DPUTL, 1978
D.T Gunawan, Diktat Kuliah Konstruksi Kayu, Fakultas Teknik Sipil, Universitas Parahyangan, Bandung
Felix Yap, K.H., Konstruksi Kayu, Bina Cipta, Bandung 1965
Frick, Heinz, llmu Konstruksi Kayu, Yayasan Kanisius, Yogyakarta 1977. Hansen, Howard J., Timber Engineers Handbook
Sadji, Konsfruksi Kayu, Fakulytas Teknik Sipil, Institut Teknologi 10 November Surabaya Schumacher, W., Technical Drawing and Practical Course, Feroze Sons Ltd.
Soeryanto Basar Moelyono, Penganfar perkayuan, Yayasan Kanisius, Yogyakarta 1974. Susilohadi, Strukturkayu, Teknik Sipil, Universitas Jenderal Ahmad Yani, Bandung.
Tjoa Pwee Hong, dkk, Konstruksi Kayu, Penerbit Universitas Atma Jaya Yogyakarta, 1996
Yustinus Suranto, Pengawetan Kayu, Penerbit Kanisius, Yogyakarta, 2002
Details ...
Dalam perkuliahan ini pembahasan pada konsep perhitungan dimensi batang dan sambungan dan pengetahuan peraturan perhitungan konstruksi yang berlaku di Indonesia
Learning OutcomesSelesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan menguasai memahami konsep perhitungan kayu sebagai bahan konstruksi dan mengimplementasikannya dalam perhitungan konstruksi kuda-kuda kayu
ReferencesBambang Suryoatmono, Struktur Kayu, Fakultas Teknik, Universitas Parahyangan, Bandung
Breyer, Donald E. , Design of Wood Structures
DPMB. Dirjen Cipta Karya, Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia, DPMB, Dirjen Cipta Karya, DPUTL, 1978
D.T Gunawan, Diktat Kuliah Konstruksi Kayu, Fakultas Teknik Sipil, Universitas Parahyangan, Bandung
Felix Yap, K.H., Konstruksi Kayu, Bina Cipta, Bandung 1965
Frick, Heinz, llmu Konstruksi Kayu, Yayasan Kanisius, Yogyakarta 1977. Hansen, Howard J., Timber Engineers Handbook
Sadji, Konsfruksi Kayu, Fakulytas Teknik Sipil, Institut Teknologi 10 November Surabaya Schumacher, W., Technical Drawing and Practical Course, Feroze Sons Ltd.
Soeryanto Basar Moelyono, Penganfar perkayuan, Yayasan Kanisius, Yogyakarta 1974. Susilohadi, Strukturkayu, Teknik Sipil, Universitas Jenderal Ahmad Yani, Bandung.
Tjoa Pwee Hong, dkk, Konstruksi Kayu, Penerbit Universitas Atma Jaya Yogyakarta, 1996
Yustinus Suranto, Pengawetan Kayu, Penerbit Kanisius, Yogyakarta, 2002
Details ...
Mata Kuliah ini mengajarkan tentang sifat-sifat fisik dan mekanik kayu sebagai bahan bangunan, memahami sifat-sifat, klasifikasi dan tegangan ijin kayu menghitung serta merencanakan struktur penampang kayu,
Learning Outcomesmahasiswa mampu merancang struktur kuda-kuda kayu dengan memperhatikan sifat-sifat kayu dan peraturan yang berlaku
References-
Details ...
Mata Kuliah ini mengajarkan tentang sifat-sifat fisik dan mekanik kayu sebagai bahan bangunan, memahami sifat-sifat, klasifikasi dan tegangan ijin kayu menghitung serta merencanakan struktur penampang kayu
Learning Outcomesmahasiswa mampu memahami dan menerapkan sifat-sifat fisik dan mekanik kayu sebagai bahan bangunan, klasifikasi dan tegangan ijin kayu serta menghitung dan merencanakan struktur penampang kayu
References-
Details ...
Dalam perkuliahan ini pembahasan pada konsep perhitungan dimensi batang dan sambungan dan pengetahuan peraturan perhitungan konstruksi yang berlaku di Indonesia
Learning OutcomesSelesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan menguasai memahami konsep perhitungan kayu sebagai bahan konstruksi dan mengimplementasikannya dalam perhitungan konstruksi kuda-kuda kayu
ReferencesBambang Suryoatmono, Struktur Kayu, Fakultas Teknik, Universitas Parahyangan, Bandung
Breyer, Donald E. , Design of Wood Structures
DPMB. Dirjen Cipta Karya, Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia, DPMB, Dirjen Cipta Karya, DPUTL, 1978
D.T Gunawan, Diktat Kuliah Konstruksi Kayu, Fakultas Teknik Sipil, Universitas Parahyangan, Bandung
Felix Yap, K.H., Konstruksi Kayu, Bina Cipta, Bandung 1965
Frick, Heinz, llmu Konstruksi Kayu, Yayasan Kanisius, Yogyakarta 1977. Hansen, Howard J., Timber Engineers Handbook
Sadji, Konsfruksi Kayu, Fakulytas Teknik Sipil, Institut Teknologi 10 November Surabaya Schumacher, W., Technical Drawing and Practical Course, Feroze Sons Ltd.
Soeryanto Basar Moelyono, Penganfar perkayuan, Yayasan Kanisius, Yogyakarta 1974. Susilohadi, Strukturkayu, Teknik Sipil, Universitas Jenderal Ahmad Yani, Bandung.
Tjoa Pwee Hong, dkk, Konstruksi Kayu, Penerbit Universitas Atma Jaya Yogyakarta, 1996
Yustinus Suranto, Pengawetan Kayu, Penerbit Kanisius, Yogyakarta, 2002
Details ...
Kuliah ini meliputi materi perkayuan yang meliputi struktur penampang kayu, sifat-sifat, klasifikasi dan tegangan ijin kayu
Learning Outcomes
Mahasiswa mampu merancang struktur kayu yang kuat dan memenuhi syarat PKKI
References-
Details ...