-

-

-

Dalam mata kuliah ini mahasiswa mempelajari tentang dasar profesi dan profesionalisme, organisasi profesi dan kode etik, etika dalam dunia maya dan elektro, standar teknik dan manajemen, peraturan dan regulasi, organisasi profesi, aspek bisnis bidang engineering, kosultan dan kontakrtor engineering, berbagai jenis profesi bidang elektro.

1. Mahasiswa dapat memahami perbedaan etika dan profesionalisme
2. Mahasiswa dapat memahami berbagai jenis organisasi profesi elektro
3. Mahasiswa dapat memahami kode etik bisnis
4. Mahasiswa dapat memahami peraturan dan regulasi
5. Mahasiswa dapat memahami etika bisnis konsultan dan kontraktor

1. UU Paten No.14 tahun 2001
2. UU Merek No.15 tahun 2001
3. UU Hak Cipta No.19 tahun 2002
4. Pudjowiyatna, Etika Filsafat Tingkah Laku, Bina Aksara, Jakarta 1996
5. R. Pasaribu, Teori Etika Praktis, Pieter, Medan 1988
6. Artikel-artikel terkait standar profesi/kompetensi, IT-Audit dan Forensik
7. R. Ayres, The Essence of Professional Issues in Computing, Prentice Hall, 1999
8. D. Bell et.al, Computers, Ethics, and Social Values, Prentice Hall, 1995
9. Isnanto, R. R. 2009. Buku Ajar Etika Profesi. Semarang. Universitas Diponegoro
10. UU Paten No.14 tahun 2001
11. UU Merek No.15 tahun 2001
12. UU Hak Cipta No.19 tahun 2002
13. Pudjowiyatna, Etika Filsafat Tingkah Laku, Bina Aksara, Jakarta 1996
14. R. Pasaribu, Teori Etika Praktis, Pieter, Medan 1988
15. Artikel-artikel terkait standar profesi/kompetensi, IT-Audit dan Forensik
16. R. Ayres, The Essence of Professional Issues in Computing, Prentice Hall, 1999
17. D. Bell et.al, Computers, Ethics, and Social Values, Prentice Hall, 1995
18. Isnanto, R. R. 2009. Buku Ajar Etika Profesi. Semarang. Universitas Diponegoro

Dalam mata kuliah ini mahasiswa mempelajari tentang dasar profesi dan profesionalisme, organisasi profesi dan kode etik, etika dalam dunia maya dan elektro, standar teknik dan manajemen, peraturan dan regulasi, organisasi profesi, aspek bisnis bidang engineering, kosultan dan kontakrtor engineering, berbagai jenis profesi bidang elektro.

1. Mahasiswa dapat memahami perbedaan etika dan profesionalisme
2. Mahasiswa dapat memahami berbagai jenis organisasi profesi elektro
3. Mahasiswa dapat memahami kode etik bisnis
4. Mahasiswa dapat memahami peraturan dan regulasi
5. Mahasiswa dapat memahami etika bisnis konsultan dan kontraktor

1. UU Paten No.14 tahun 2001
2. UU Merek No.15 tahun 2001
3. UU Hak Cipta No.19 tahun 2002
4. Pudjowiyatna, Etika Filsafat Tingkah Laku, Bina Aksara, Jakarta 1996
5. R. Pasaribu, Teori Etika Praktis, Pieter, Medan 1988
6. Artikel-artikel terkait standar profesi/kompetensi, IT-Audit dan Forensik
7. R. Ayres, The Essence of Professional Issues in Computing, Prentice Hall, 1999
8. D. Bell et.al, Computers, Ethics, and Social Values, Prentice Hall, 1995
9. Isnanto, R. R. 2009. Buku Ajar Etika Profesi. Semarang. Universitas Diponegoro
10. UU Paten No.14 tahun 2001
11. UU Merek No.15 tahun 2001
12. UU Hak Cipta No.19 tahun 2002
13. Pudjowiyatna, Etika Filsafat Tingkah Laku, Bina Aksara, Jakarta 1996
14. R. Pasaribu, Teori Etika Praktis, Pieter, Medan 1988
15. Artikel-artikel terkait standar profesi/kompetensi, IT-Audit dan Forensik
16. R. Ayres, The Essence of Professional Issues in Computing, Prentice Hall, 1999
17. D. Bell et.al, Computers, Ethics, and Social Values, Prentice Hall, 1995
18. Isnanto, R. R. 2009. Buku Ajar Etika Profesi. Semarang. Universitas Diponegoro

Dalam mata kuliah ini mahasiswa mempelajari tentang dasar profesi dan profesionalisme, organisasi profesi dan kode etik, etika dalam dunia maya dan elektro, standar teknik dan manajemen, peraturan dan regulasi, organisasi profesi, aspek bisnis bidang engineering, kosultan dan kontakrtor engineering, berbagai jenis profesi bidang elektro.

1. Mahasiswa dapat memahami perbedaan etika dan profesionalisme
2. Mahasiswa dapat memahami berbagai jenis organisasi profesi elektro
3. Mahasiswa dapat memahami kode etik bisnis
4. Mahasiswa dapat memahami peraturan dan regulasi
5. Mahasiswa dapat memahami etika bisnis konsultan dan kontraktor

1. UU Paten No.14 tahun 2001
2. UU Merek No.15 tahun 2001
3. UU Hak Cipta No.19 tahun 2002
4. Pudjowiyatna, Etika Filsafat Tingkah Laku, Bina Aksara, Jakarta 1996
5. R. Pasaribu, Teori Etika Praktis, Pieter, Medan 1988
6. Artikel-artikel terkait standar profesi/kompetensi, IT-Audit dan Forensik
7. R. Ayres, The Essence of Professional Issues in Computing, Prentice Hall, 1999
8. D. Bell et.al, Computers, Ethics, and Social Values, Prentice Hall, 1995
9. Isnanto, R. R. 2009. Buku Ajar Etika Profesi. Semarang. Universitas Diponegoro
10. UU Paten No.14 tahun 2001
11. UU Merek No.15 tahun 2001
12. UU Hak Cipta No.19 tahun 2002
13. Pudjowiyatna, Etika Filsafat Tingkah Laku, Bina Aksara, Jakarta 1996
14. R. Pasaribu, Teori Etika Praktis, Pieter, Medan 1988
15. Artikel-artikel terkait standar profesi/kompetensi, IT-Audit dan Forensik
16. R. Ayres, The Essence of Professional Issues in Computing, Prentice Hall, 1999
17. D. Bell et.al, Computers, Ethics, and Social Values, Prentice Hall, 1995
18. Isnanto, R. R. 2009. Buku Ajar Etika Profesi. Semarang. Universitas Diponegoro

Mata Kuliah Etika Profesi diberikan pada semester 3 dengan bobot 2 sks. Mata kuliah Ini penting diberikan agar mahasiwa dapat memahami tentang Etika Profesi. Hal ini sesuai dengan visi dan misi jurusan  yaitu “Menjadi pusat pendidikan dan penelitian dalam bidang teknik mesin  yang unggul, profesional dan berjatidiri.” dimana pendidikan dan penelitian bidang teknik mesin tidak bisa lepas dari Etika Profesi. Maka secara ideal mata kuliah ini diharapkan dapat mewujudkan mahasiswa yang memahami konsep Etika Profesi. karena pembahasanya yang meliputi : Pengertian Etika Profesi, Etika Profesi bagian dari ahlak, Profesi berbasis sains dan teknologi, Kerjasama antar profesi, Profesi dalam bidang engginering, perbedaa Pemimpin dan Manajer, dll.

1. mampu menyelesaikan masalah etika profesi, serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi.
2. mampu menguasai konsep etika profesi secara mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah etika profesi.
3. mampu mengambil keputusan etika profesi yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, serta mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternative solusi secara mandiri dan kelompok.

4. bertanggung jawab pada etika profesi yang dilakukan dan 

1. Martin, W Mike, Roland Schinzinger, 1994 ;  Etika Rekayasa, terjemahan, edisi kedua, Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
2. Keraf, A Sony, 1998 ; Etika Bisnis : Tuntutan dan Relevansinya, Penerbit Kanisius, Yogyakarta
3. Tasmara, Toto, 2002 ; Membudayakan Etos Kerja Islami, Gema Insani Press, Jakarta
4. ------, 1977 ; Code of Ethics of Engineers, Accreditation Board for Engineering and Technology (ABET), New York
5. www.pii.or.id

Mata Kuliah Etika Profesi diberikan pada semester 3 dengan bobot 2 sks. Mata kuliah Ini penting diberikan agar mahasiwa dapat memahami tentang Etika Profesi. Hal ini sesuai dengan visi dan misi jurusan  yaitu “Menjadi pusat pendidikan dan penelitian dalam bidang teknik mesin  yang unggul, profesional dan berjatidiri.” dimana pendidikan dan penelitian bidang teknik mesin tidak bisa lepas dari Etika Profesi. Maka secara ideal mata kuliah ini diharapkan dapat mewujudkan mahasiswa yang memahami konsep Etika Profesi. karena pembahasanya yang meliputi : Pengertian Etika Profesi, Etika Profesi bagian dari ahlak, Profesi berbasis sains dan teknologi, Kerjasama antar profesi, Profesi dalam bidang engginering, perbedaa Pemimpin dan Manajer, dll.

1. mampu menyelesaikan masalah etika profesi, serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi.
2. mampu menguasai konsep etika profesi secara mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah etika profesi.
3. mampu mengambil keputusan etika profesi yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, serta mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternative solusi secara mandiri dan kelompok.

4. bertanggung jawab pada etika profesi yang dilakukan dan 

1. Martin, W Mike, Roland Schinzinger, 1994 ;  Etika Rekayasa, terjemahan, edisi kedua, Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
2. Keraf, A Sony, 1998 ; Etika Bisnis : Tuntutan dan Relevansinya, Penerbit Kanisius, Yogyakarta
3. Tasmara, Toto, 2002 ; Membudayakan Etos Kerja Islami, Gema Insani Press, Jakarta
4. ------, 1977 ; Code of Ethics of Engineers, Accreditation Board for Engineering and Technology (ABET), New York
5. www.pii.or.id

Mata Kuliah Etika Profesi diberikan pada semester 3 dengan bobot 2 sks. Mata kuliah Ini penting diberikan agar mahasiwa dapat memahami tentang Etika Profesi. Hal ini sesuai dengan visi dan misi jurusan  yaitu “Menjadi pusat pendidikan dan penelitian dalam bidang teknik mesin  yang unggul, profesional dan berjatidiri.” dimana pendidikan dan penelitian bidang teknik mesin tidak bisa lepas dari Etika Profesi. Maka secara ideal mata kuliah ini diharapkan dapat mewujudkan mahasiswa yang memahami konsep Etika Profesi. karena pembahasanya yang meliputi : Pengertian Etika Profesi, Etika Profesi bagian dari ahlak, Profesi berbasis sains dan teknologi, Kerjasama antar profesi, Profesi dalam bidang engginering, perbedaa Pemimpin dan Manajer, dll.

1. mampu menyelesaikan masalah etika profesi, serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi.
2. mampu menguasai konsep etika profesi secara mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah etika profesi.
3. mampu mengambil keputusan etika profesi yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, serta mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternative solusi secara mandiri dan kelompok.

4. bertanggung jawab pada etika profesi yang dilakukan dan 

1. Martin, W Mike, Roland Schinzinger, 1994 ;  Etika Rekayasa, terjemahan, edisi kedua, Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
2. Keraf, A Sony, 1998 ; Etika Bisnis : Tuntutan dan Relevansinya, Penerbit Kanisius, Yogyakarta
3. Tasmara, Toto, 2002 ; Membudayakan Etos Kerja Islami, Gema Insani Press, Jakarta
4. ------, 1977 ; Code of Ethics of Engineers, Accreditation Board for Engineering and Technology (ABET), New York
5. www.pii.or.id