Courser in English | ENVIRONMENTAL IMPACT Analysis |
Program | Teknik Sipil - S1 |
SKS | 2 SKS |
RPS | 3 Data |
RPS (Rencanan Perkuliahan Semester)
Pada mata kuliah ini mahasiswa belajar tentang: Pengertian dan lingkup Rekayasa Lingkungan. Kegunaan sungai dan Rekayasa Lingkungan.Tipe dan sifat-sifat sungai. Morfologi sungai. Hidrologi sungai. Hidrolika sungai. Erosi dan sedimentasi sungai. Konstruksi bangunan di sungai Penerapan Rekayasa Lingkungan. Aspek eko-hidraulik dalam penanganan sungai. Restorasi sungai. Pengendalian banjir.
Learning OutcomesMampu bekerjasama dalam suatu tim lintas bidang.
Bertanggung jawab pada pekerjaan secara mandiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi.
Menjadi ilmuwan dan praktisi bidang teknik sipil yang professional (kritis, kreatif, sistematis dan ilmiah, berwawasan luas, etis, estetis).
Mampu menyatakan pendapat secara lisan dan tertulis serta memahami aturan-aturan yang berlaku.
Memahami prinsip-prinsip dasar rekayasa lingkungan pada pekerjaan teknik sipil.
Mampu merencanakan dan merancang bangunan teknik sipil yang berwawasan lingkungan.
Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, dalam memilih berbagai alternatif solusi dalam bidang teknik sipil yang berwawasan lingkungan.
Mampu mengidentifikasi aspek lingkungan dalam bidang teknik sipil.Mampu berperan mencari solusi pemecahan masalah lingkungan dalam bidang teknik sipil.
Menguasai sains dan teknologi mutakhir dalam pembangunan yang berkelanjutan dan berkeselamatan.
Mampu memanfaatkan konsep-konsep manajemen lingkungan dalam pekerjaan teknik sipil
1. Dahli, Eli (1990), Environmental Engineering in Developing Countries, Technical University of Denmark, Copenhagen..
2. Kamala &Rao, Environmental Engineering, McGraw-Hill New Delhi.
3. Salvato (1988), Environmental Sanitation, John Wiley & Son Inc., New York.
Details ...
Pada mata kuliah ini mahasiswa belajar tentang: Pengertian dan lingkup Rekayasa Lingkungan. Kegunaan sungai dan Rekayasa Lingkungan.Tipe dan sifat-sifat sungai. Morfologi sungai. Hidrologi sungai. Hidrolika sungai. Erosi dan sedimentasi sungai. Konstruksi bangunan di sungai Penerapan Rekayasa Lingkungan. Aspek eko-hidraulik dalam penanganan sungai. Restorasi sungai. Pengendalian banjir.
Learning OutcomesMampu bekerjasama dalam suatu tim lintas bidang.
Bertanggung jawab pada pekerjaan secara mandiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi.
Menjadi ilmuwan dan praktisi bidang teknik sipil yang professional (kritis, kreatif, sistematis dan ilmiah, berwawasan luas, etis, estetis).
Mampu menyatakan pendapat secara lisan dan tertulis serta memahami aturan-aturan yang berlaku.
Memahami prinsip-prinsip dasar rekayasa lingkungan pada pekerjaan teknik sipil.
Mampu merencanakan dan merancang bangunan teknik sipil yang berwawasan lingkungan.
Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, dalam memilih berbagai alternatif solusi dalam bidang teknik sipil yang berwawasan lingkungan.
Mampu mengidentifikasi aspek lingkungan dalam bidang teknik sipil.Mampu berperan mencari solusi pemecahan masalah lingkungan dalam bidang teknik sipil.
Menguasai sains dan teknologi mutakhir dalam pembangunan yang berkelanjutan dan berkeselamatan.
Mampu memanfaatkan konsep-konsep manajemen lingkungan dalam pekerjaan teknik sipil
1. Dahli, Eli (1990), Environmental Engineering in Developing Countries, Technical University of Denmark, Copenhagen..
2. Kamala &Rao, Environmental Engineering, McGraw-Hill New Delhi.
3. Salvato (1988), Environmental Sanitation, John Wiley & Son Inc., New York.
Details ...
Pada mata kuliah ini mahasiswa belajar tentang: Pengertian dan lingkup Rekayasa Lingkungan. Kegunaan sungai dan Rekayasa Lingkungan.Tipe dan sifat-sifat sungai. Morfologi sungai. Hidrologi sungai. Hidrolika sungai. Erosi dan sedimentasi sungai. Konstruksi bangunan di sungai Penerapan Rekayasa Lingkungan. Aspek eko-hidraulik dalam penanganan sungai. Restorasi sungai. Pengendalian banjir.
Learning OutcomesMampu bekerjasama dalam suatu tim lintas bidang.
Bertanggung jawab pada pekerjaan secara mandiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi.
Menjadi ilmuwan dan praktisi bidang teknik sipil yang professional (kritis, kreatif, sistematis dan ilmiah, berwawasan luas, etis, estetis).
Mampu menyatakan pendapat secara lisan dan tertulis serta memahami aturan-aturan yang berlaku.
Memahami prinsip-prinsip dasar rekayasa lingkungan pada pekerjaan teknik sipil.
Mampu merencanakan dan merancang bangunan teknik sipil yang berwawasan lingkungan.
Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, dalam memilih berbagai alternatif solusi dalam bidang teknik sipil yang berwawasan lingkungan.
Mampu mengidentifikasi aspek lingkungan dalam bidang teknik sipil.Mampu berperan mencari solusi pemecahan masalah lingkungan dalam bidang teknik sipil.
Menguasai sains dan teknologi mutakhir dalam pembangunan yang berkelanjutan dan berkeselamatan.
Mampu memanfaatkan konsep-konsep manajemen lingkungan dalam pekerjaan teknik sipil
1. Dahli, Eli (1990), Environmental Engineering in Developing Countries, Technical University of Denmark, Copenhagen..
2. Kamala &Rao, Environmental Engineering, McGraw-Hill New Delhi.
3. Salvato (1988), Environmental Sanitation, John Wiley & Son Inc., New York.
Details ...