Etika Profesi Kependidikan, Curriculum : 2015


Courser in EnglishETHICS OF EDUCATIONAL PROFESSION
ProgramPendidikan Bahasa Inggris
SKS2 SKS
RPS9 Data

RPS (Rencanan Perkuliahan Semester)

Course Descriptions

Pembelajaran pada Mata Kuliah ini berisi tentang penanaman dan pengembangan sikap profesional seorang calon guru. Sikap profesional ini dapat dibangun melalui pemahaman hakikat etika profesi kependidikan; sikap profesional guru; kedudukan dan peran guru dalam pendidikan sekolah; permasalahan dan kebutuhan guru dalam pengembangan profesi dan tugas pembelajaran;  peran guru dalam  administrasi dan supervisi pendidikan.

Learning Outcomes

Mahasiswa mampu menunjukkan sikap dan perilaku calon guru yang profesional

References

  1. Arifin. & Barnawi. 2012. Etika dan Profesi Kependidikan. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  2. Arifin. & Barnawi. 2014. Perkembangan Keprofesian Berkelanjutan Bagi Guru. Yogyakarta: Gava Media
  3. Arifin. & Barnawi. 2012. Kinerja Guru Profesional. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  1. Danim, Sudarwan. 2002. Inovasi Pendidikan Dalam Upaya peningkatan Profesionalisme Tenaga Kependidikan.Bandung:Pustaka Setia.
  2. Danim, Sudarwan. 2013. Profesionalisasi dan Etika Profesi Guru. Bandung : Alfabeta.
  3. Djamarah, & Saiful. 2005. Guru dan Anak Didik Dalam Interaksi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
  4. Mulyono. 2008. Manajemen Administrasi & Organisasi Pendidikan. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  5. Suhardan. 2010. Supervisi Profesional. Bandung : Alfabeta.
  6. Soegeng. 2015. Etika Profesi Kependidikan. Yogyakarta: Magnum Pustaka Utama
  7. Perundang-undangan: UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas;UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen ;PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan ;Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang Standar Isi ;Permendiknas No. 16 Tahun 2007 tentang Kualifikasi dan Kompetensi Guru ;Permendiknas No. 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian ; Permendiknas No. 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses ; Permendiknas No. 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya 
  8. Perundangan-undangan sehubungan dengan kurikulum 2013
  9. Pengembangan Keprofesionalan Guru berkelanjutan (Buku I sampai V).
  10. Kunandar. 2003. Guru Profesional. Jakarta: Raja- Grafindo Persada. 
  11. Alma, Buchari, dkk. 2008. Guru Profesional.- Bandung: Alfabeta 
  12. Asmani, J.M. 2009. Tujuh Kompetensi Guru- Menyenangkan dan Profesional. Jogjakarta: Power Book 
  13. Uno, B.- Hamzah. 2007. Profsi Kependidikan. Jakarta: Bumi Aksara. 
  14. Uzer, U.M.- 2010. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Osdakary Offset
  15. Sehertian, A.P. 2000. Konsep Dasar dan Teknik Supervisi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta. 
  16. Danim, Sudarwan. 2011. Profesi- Kependidikan. Bandung: Alfabet  Soetjipto dan Kosasi, R. 2009.Profesi- Keguruan.Jakarta: Rineka Cipta 
  17. Muhammad, A dan Ilyas, A. 2007. Bahan- Ajar Profesi Pendidikan. Padang: Universitas Negeri Padang 
  18. Saud,- S.U. 2012. Pengembangan Profesi Guru. Bandung: Alfabeta
  19.  Mahsunah,- Dian, dkk.. 2012. Kebijakan Pengembangan Profesi Guru (Modul PLPG). FKIP Unila.
  20.  Samana. 1994. Profesionalisme Keguruan. Yogyakarta:- Kanisius. Bangko, Maret 2013
  21. Standards for EFL


Details ...
Course Descriptions

Pembelajaran pada Mata Kuliah ini berisi tentang penanaman dan pengembangan sikap profesional seorang calon guru. Sikap profesional ini dapat dibangun melalui pemahaman hakikat etika profesi kependidikan; sikap profesional guru; kedudukan dan peran guru dalam pendidikan sekolah; permasalahan dan kebutuhan guru dalam pengembangan profesi dan tugas pembelajaran;  peran guru dalam  administrasi dan supervisi pendidikan.

Learning Outcomes

Mahasiswa mampu menunjukkan sikap dan perilaku calon guru yang profesional

References

  1. Arifin. & Barnawi. 2012. Etika dan Profesi Kependidikan. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  2. Arifin. & Barnawi. 2014. Perkembangan Keprofesian Berkelanjutan Bagi Guru. Yogyakarta: Gava Media
  3. Arifin. & Barnawi. 2012. Kinerja Guru Profesional. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  1. Danim, Sudarwan. 2002. Inovasi Pendidikan Dalam Upaya peningkatan Profesionalisme Tenaga Kependidikan.Bandung:Pustaka Setia.
  2. Danim, Sudarwan. 2013. Profesionalisasi dan Etika Profesi Guru. Bandung : Alfabeta.
  3. Djamarah, & Saiful. 2005. Guru dan Anak Didik Dalam Interaksi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
  4. Mulyono. 2008. Manajemen Administrasi & Organisasi Pendidikan. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  5. Suhardan. 2010. Supervisi Profesional. Bandung : Alfabeta.
  6. Soegeng. 2015. Etika Profesi Kependidikan. Yogyakarta: Magnum Pustaka Utama
  7. Perundang-undangan: UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas;UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen ;PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan ;Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang Standar Isi ;Permendiknas No. 16 Tahun 2007 tentang Kualifikasi dan Kompetensi Guru ;Permendiknas No. 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian ; Permendiknas No. 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses ; Permendiknas No. 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya 
  8. Perundangan-undangan sehubungan dengan kurikulum 2013
  9. Pengembangan Keprofesionalan Guru berkelanjutan (Buku I sampai V).
  10. Kunandar. 2003. Guru Profesional. Jakarta: Raja- Grafindo Persada. 
  11. Alma, Buchari, dkk. 2008. Guru Profesional.- Bandung: Alfabeta 
  12. Asmani, J.M. 2009. Tujuh Kompetensi Guru- Menyenangkan dan Profesional. Jogjakarta: Power Book 
  13. Uno, B.- Hamzah. 2007. Profsi Kependidikan. Jakarta: Bumi Aksara. 
  14. Uzer, U.M.- 2010. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Osdakary Offset
  15. Sehertian, A.P. 2000. Konsep Dasar dan Teknik Supervisi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta. 
  16. Danim, Sudarwan. 2011. Profesi- Kependidikan. Bandung: Alfabet  Soetjipto dan Kosasi, R. 2009.Profesi- Keguruan.Jakarta: Rineka Cipta 
  17. Muhammad, A dan Ilyas, A. 2007. Bahan- Ajar Profesi Pendidikan. Padang: Universitas Negeri Padang 
  18. Saud,- S.U. 2012. Pengembangan Profesi Guru. Bandung: Alfabeta
  19.  Mahsunah,- Dian, dkk.. 2012. Kebijakan Pengembangan Profesi Guru (Modul PLPG). FKIP Unila.
  20.  Samana. 1994. Profesionalisme Keguruan. Yogyakarta:- Kanisius. Bangko, Maret 2013
  21. Standards for EFL


Details ...
Course Descriptions

Pembelajaran pada Mata Kuliah ini berisi tentang penanaman dan pengembangan sikap profesional seorang calon guru dan tenaga kependidikan. Sikap profesional ini dapat dibangun melalui pemahaman hakikat profesi dan profesi kependidikan; organisasi profesi; sikap profesional tenaga kependidikan; kedudukan dan peran guru dalam program Bimbingan dan Konseling di Sekolah; permasalahan dan kebutuhan guru dalam pengembangan profesi dan tugas pembelajaran;  serta administrasi dan supervisi pendidikan

Learning Outcomes

Mahasiswa mampu menunjukkan sikap profesional sebagai calon guru dan tenaga Kependidikan

 

References

  1. Arifin. & Barnawi. 2012. Etika dan Profesi Kependidikan. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  2. Arifin. & Barnawi. 2014. Perkembangan Keprofesian Berkelanjutan Bagi Guru. Yogyakarta: Gava Media
  3. Arifin. & Barnawi. 2012. Kinerja Guru Profesional. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  1. Danim, Sudarwan. 2002. Inovasi Pendidikan Dalam Upaya peningkatan Profesionalisme Tenaga Kependidikan.Bandung:Pustaka Setia.
  2. Danim, Sudarwan. 2013. Profesionalisasi dan Etika Profesi Guru. Bandung : Alfabeta.
  3. Djamarah, & Saiful. 2005. Guru dan Anak Didik Dalam Interaksi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
  4. M.Hosnan, 2016, Etika Profesi Pendidik, Bogor : Ghalia Indonesia
  5. Mulyono. 2008. Manajemen Administrasi & Organisasi Pendidikan. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  6. Suhardan. 2010. Supervisi Profesional. Bandung : Alfabeta.
  7. Soegeng. 2015. Etika Profesi Kependidikan. Yogyakarta: Magnum Pustaka Utama
  8. Tukiran Taniredja, dkk. 2015, Guru Yang Profesional, Bandung : Alfabeta


Details ...
Course Descriptions

Pembelajaran pada Mata Kuliah ini berisi tentang penanaman dan pengembangan sikap profesional seorang calon guru dan tenaga kependidikan. Sikap profesional ini dapat dibangun melalui pemahaman hakikat profesi dan profesi kependidikan; organisasi profesi; sikap profesional tenaga kependidikan; kedudukan dan peran guru dalam program Bimbingan dan Konseling di Sekolah; permasalahan dan kebutuhan guru dalam pengembangan profesi dan tugas pembelajaran;  serta administrasi dan supervisi pendidikan

Learning Outcomes

Mahasiswa mampu menunjukkan sikap profesional sebagai calon guru dan tenaga Kependidikan

 

References

  1. Arifin. & Barnawi. 2012. Etika dan Profesi Kependidikan. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  2. Arifin. & Barnawi. 2014. Perkembangan Keprofesian Berkelanjutan Bagi Guru. Yogyakarta: Gava Media
  3. Arifin. & Barnawi. 2012. Kinerja Guru Profesional. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  1. Danim, Sudarwan. 2002. Inovasi Pendidikan Dalam Upaya peningkatan Profesionalisme Tenaga Kependidikan.Bandung:Pustaka Setia.
  2. Danim, Sudarwan. 2013. Profesionalisasi dan Etika Profesi Guru. Bandung : Alfabeta.
  3. Djamarah, & Saiful. 2005. Guru dan Anak Didik Dalam Interaksi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
  4. M.Hosnan, 2016, Etika Profesi Pendidik, Bogor : Ghalia Indonesia
  5. Mulyono. 2008. Manajemen Administrasi & Organisasi Pendidikan. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  6. Suhardan. 2010. Supervisi Profesional. Bandung : Alfabeta.
  7. Soegeng. 2015. Etika Profesi Kependidikan. Yogyakarta: Magnum Pustaka Utama
  8. Tukiran Taniredja, dkk. 2015, Guru Yang Profesional, Bandung : Alfabeta


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini memberi wawasan dasar bagi calon pendidik dalam rangka melaksanakan tugas mereka sebagai guru profesional. Mata kuliah ini memberikan bekal bagi para calon guru/pendidik tentang: konsep dasar profesi; etika dalam pendidikan; sikap professional keguruan; tugas, tanggung jawab, dan peran guru; profil tenaga kegurua; kompetensi guru; keterampilan guru dalam pembelajaran; kode etik profesi guru; organisasi profesi guru; pengakuan dan penghargaan profesi guru; pengembangan profesionalisme guru; tantangan dan problematika pengembangan profesionalisme guru; kepemimpinan pendidikan; dan supervisi pendidikan. 

Learning Outcomes

Mahasiswa memahami dinamika etika profesi kependidikan dan implikasinya dalam pendidikan sehingga dapat memperlancar tugasnya sebagai guru dalam proses pembelajaran. 

References

Akhdinirwanto,R Wachid dan Ida Ayu Sayogyani. 2009. Cara Mudah Mengembangkan Profesi Guru. Yogyakarta: Pengurus Wilayah Agupena DIY dan Sabda Media.

B. Uno, Hamzah. 2010 . Profesi Kependidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Mulyasa. 2008. Menjadi Guru Profesional. Bandung: RemajaRosdaKarya

Sagala, syaiful. 2010. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

Sahertian, Piet A. 2008. Konsep Dasar dan Teknik Supervisi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Saud, Udin Syaefudin. 2009. Pengembangan Profesi Guru. Bandung: Alfabeta.

Sutjipto. 2009. Profesi Keguruan. Bandung: Rineka Cipta

Trianto. 2010. Pengantar Penelitian Pendidikan bagi Pengembangan Profesi pendidikan dan tenaga kependidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

http://ranisakura.wordpress.com/2010/06/01/pengertian-profesi/

http://agustien-wilujeng.blogspot.com/2012/03/pengertian-profesi-dan-profesionalisme.html

http://ahsanfuadi.blogspot.com/2011/06/makalah-tugasperan-dan-tanggung-jawab.html


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini memberi wawasan dasar bagi calon pendidik dalam rangka melaksanakan tugas mereka sebagai guru profesional. Mata kuliah ini memberikan bekal bagi para calon guru/pendidik tentang: konsep dasar profesi; etika dalam pendidikan; sikap professional keguruan; tugas, tanggung jawab, dan peran guru; profil tenaga kegurua; kompetensi guru; keterampilan guru dalam pembelajaran; kode etik profesi guru; organisasi profesi guru; pengakuan dan penghargaan profesi guru; pengembangan profesionalisme guru; tantangan dan problematika pengembangan profesionalisme guru; kepemimpinan pendidikan; dan supervisi pendidikan. 

Learning Outcomes

Mahasiswa memahami dinamika etika profesi kependidikan dan implikasinya dalam pendidikan sehingga dapat memperlancar tugasnya sebagai guru dalam proses pembelajaran. 

References

Akhdinirwanto,R Wachid dan Ida Ayu Sayogyani. 2009. Cara Mudah Mengembangkan Profesi Guru. Yogyakarta: Pengurus Wilayah Agupena DIY dan Sabda Media.

B. Uno, Hamzah. 2010 . Profesi Kependidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Mulyasa. 2008. Menjadi Guru Profesional. Bandung: RemajaRosdaKarya

Sagala, syaiful. 2010. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

Sahertian, Piet A. 2008. Konsep Dasar dan Teknik Supervisi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Saud, Udin Syaefudin. 2009. Pengembangan Profesi Guru. Bandung: Alfabeta.

Sutjipto. 2009. Profesi Keguruan. Bandung: Rineka Cipta

Trianto. 2010. Pengantar Penelitian Pendidikan bagi Pengembangan Profesi pendidikan dan tenaga kependidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

http://ranisakura.wordpress.com/2010/06/01/pengertian-profesi/

http://agustien-wilujeng.blogspot.com/2012/03/pengertian-profesi-dan-profesionalisme.html

http://ahsanfuadi.blogspot.com/2011/06/makalah-tugasperan-dan-tanggung-jawab.html


Details ...
Course Descriptions

Pembelajaran pada Mata Kuliah ini berisi tentang penanaman dan pengembangan sikap profesional seorang calon guru. Sikap profesional ini dapat dibangun melalui pemahaman hakikat etika profesi kependidikan; sikap profesional guru; kedudukan dan peran guru dalam pendidikan sekolah; permasalahan dan kebutuhan guru dalam pengembangan profesi dan tugas pembelajaran;  peran guru dalam  administrasi dan supervisi pendidikan.

Learning Outcomes

Mahasiswa mampu menunjukkan sikap dan perilaku calon guru yang profesional

References

  1. Arifin. & Barnawi. 2012. Etika dan Profesi Kependidikan. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  2. Arifin. & Barnawi. 2014. Perkembangan Keprofesian Berkelanjutan Bagi Guru. Yogyakarta: Gava Media
  3. Arifin. & Barnawi. 2012. Kinerja Guru Profesional. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  1. Danim, Sudarwan. 2002. Inovasi Pendidikan Dalam Upaya peningkatan Profesionalisme Tenaga Kependidikan.Bandung:Pustaka Setia.
  2. Danim, Sudarwan. 2013. Profesionalisasi dan Etika Profesi Guru. Bandung : Alfabeta.
  3. Djamarah, & Saiful. 2005. Guru dan Anak Didik Dalam Interaksi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
  4. Mulyono. 2008. Manajemen Administrasi & Organisasi Pendidikan. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  5. Suhardan. 2010. Supervisi Profesional. Bandung : Alfabeta.
  6. Soegeng. 2015. Etika Profesi Kependidikan. Yogyakarta: Magnum Pustaka Utama
  7. Perundang-undangan: UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas;UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen ;PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan ;Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang Standar Isi ;Permendiknas No. 16 Tahun 2007 tentang Kualifikasi dan Kompetensi Guru ;Permendiknas No. 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian ; Permendiknas No. 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses ; Permendiknas No. 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya 
  8. Perundangan-undangan sehubungan dengan kurikulum 2013
  9. Pengembangan Keprofesionalan Guru berkelanjutan (Buku I sampai V).
  10. Kunandar. 2003. Guru Profesional. Jakarta: Raja- Grafindo Persada. 
  11. Alma, Buchari, dkk. 2008. Guru Profesional.- Bandung: Alfabeta 
  12. Asmani, J.M. 2009. Tujuh Kompetensi Guru- Menyenangkan dan Profesional. Jogjakarta: Power Book 
  13. Uno, B.- Hamzah. 2007. Profsi Kependidikan. Jakarta: Bumi Aksara. 
  14. Uzer, U.M.- 2010. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Osdakary Offset
  15. Sehertian, A.P. 2000. Konsep Dasar dan Teknik Supervisi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta. 
  16. Danim, Sudarwan. 2011. Profesi- Kependidikan. Bandung: Alfabet  Soetjipto dan Kosasi, R. 2009.Profesi- Keguruan.Jakarta: Rineka Cipta 
  17. Muhammad, A dan Ilyas, A. 2007. Bahan- Ajar Profesi Pendidikan. Padang: Universitas Negeri Padang 
  18. Saud,- S.U. 2012. Pengembangan Profesi Guru. Bandung: Alfabeta
  19.  Mahsunah,- Dian, dkk.. 2012. Kebijakan Pengembangan Profesi Guru (Modul PLPG). FKIP Unila.
  20.  Samana. 1994. Profesionalisme Keguruan. Yogyakarta:- Kanisius. Bangko, Maret 2013
  21. Standards for EFL Teachers


Details ...
Course Descriptions

Pembelajaran pada Mata Kuliah ini berisi tentang penanaman dan pengembangan sikap profesional seorang calon guru. Sikap profesional ini dapat dibangun melalui pemahaman hakikat etika profesi kependidikan; sikap profesional guru; kedudukan dan peran guru dalam pendidikan sekolah; permasalahan dan kebutuhan guru dalam pengembangan profesi dan tugas pembelajaran;  peran guru dalam  administrasi dan supervisi pendidikan.

Learning Outcomes

Mahasiswa mampu menunjukkan sikap dan perilaku calon guru yang profesional

References

  1. Arifin. & Barnawi. 2012. Etika dan Profesi Kependidikan. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  2. Arifin. & Barnawi. 2014. Perkembangan Keprofesian Berkelanjutan Bagi Guru. Yogyakarta: Gava Media
  3. Arifin. & Barnawi. 2012. Kinerja Guru Profesional. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  1. Danim, Sudarwan. 2002. Inovasi Pendidikan Dalam Upaya peningkatan Profesionalisme Tenaga Kependidikan.Bandung:Pustaka Setia.
  2. Danim, Sudarwan. 2013. Profesionalisasi dan Etika Profesi Guru. Bandung : Alfabeta.
  3. Djamarah, & Saiful. 2005. Guru dan Anak Didik Dalam Interaksi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
  4. Mulyono. 2008. Manajemen Administrasi & Organisasi Pendidikan. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  5. Suhardan. 2010. Supervisi Profesional. Bandung : Alfabeta.
  6. Soegeng. 2015. Etika Profesi Kependidikan. Yogyakarta: Magnum Pustaka Utama
  7. Perundang-undangan: UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas;UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen ;PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan ;Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang Standar Isi ;Permendiknas No. 16 Tahun 2007 tentang Kualifikasi dan Kompetensi Guru ;Permendiknas No. 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian ; Permendiknas No. 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses ; Permendiknas No. 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya 
  8. Perundangan-undangan sehubungan dengan kurikulum 2013
  9. Pengembangan Keprofesionalan Guru berkelanjutan (Buku I sampai V).
  10. Kunandar. 2003. Guru Profesional. Jakarta: Raja- Grafindo Persada. 
  11. Alma, Buchari, dkk. 2008. Guru Profesional.- Bandung: Alfabeta 
  12. Asmani, J.M. 2009. Tujuh Kompetensi Guru- Menyenangkan dan Profesional. Jogjakarta: Power Book 
  13. Uno, B.- Hamzah. 2007. Profsi Kependidikan. Jakarta: Bumi Aksara. 
  14. Uzer, U.M.- 2010. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Osdakary Offset
  15. Sehertian, A.P. 2000. Konsep Dasar dan Teknik Supervisi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta. 
  16. Danim, Sudarwan. 2011. Profesi- Kependidikan. Bandung: Alfabet  Soetjipto dan Kosasi, R. 2009.Profesi- Keguruan.Jakarta: Rineka Cipta 
  17. Muhammad, A dan Ilyas, A. 2007. Bahan- Ajar Profesi Pendidikan. Padang: Universitas Negeri Padang 
  18. Saud,- S.U. 2012. Pengembangan Profesi Guru. Bandung: Alfabeta
  19.  Mahsunah,- Dian, dkk.. 2012. Kebijakan Pengembangan Profesi Guru (Modul PLPG). FKIP Unila.
  20.  Samana. 1994. Profesionalisme Keguruan. Yogyakarta:- Kanisius. Bangko, Maret 2013
  21. Standards for EFL Teachers


Details ...
Course Descriptions

Pembelajaran pada Mata Kuliah ini berisi tentang penanaman dan pengembangan sikap profesional seorang calon guru. Sikap profesional ini dapat dibangun melalui pemahaman hakikat etika profesi kependidikan; sikap profesional guru; kedudukan dan peran guru dalam pendidikan sekolah; permasalahan dan kebutuhan guru dalam pengembangan profesi dan tugas pembelajaran;  peran guru dalam  administrasi dan supervisi pendidikan.

Learning Outcomes

Mahasiswa mampu menunjukkan sikap dan perilaku calon guru yang profesional

References

  1. Arifin. & Barnawi. 2012. Etika dan Profesi Kependidikan. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  2. Arifin. & Barnawi. 2014. Perkembangan Keprofesian Berkelanjutan Bagi Guru. Yogyakarta: Gava Media
  3. Arifin. & Barnawi. 2012. Kinerja Guru Profesional. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  1. Danim, Sudarwan. 2002. Inovasi Pendidikan Dalam Upaya peningkatan Profesionalisme Tenaga Kependidikan.Bandung:Pustaka Setia.
  2. Danim, Sudarwan. 2013. Profesionalisasi dan Etika Profesi Guru. Bandung : Alfabeta.
  3. Djamarah, & Saiful. 2005. Guru dan Anak Didik Dalam Interaksi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
  4. Mulyono. 2008. Manajemen Administrasi & Organisasi Pendidikan. Jogjakarta Ar-Ruzz Media
  5. Suhardan. 2010. Supervisi Profesional. Bandung : Alfabeta.
  6. Soegeng. 2015. Etika Profesi Kependidikan. Yogyakarta: Magnum Pustaka Utama
  7. Perundang-undangan: UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas;UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen ;PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan ;Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang Standar Isi ;Permendiknas No. 16 Tahun 2007 tentang Kualifikasi dan Kompetensi Guru ;Permendiknas No. 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian ; Permendiknas No. 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses ; Permendiknas No. 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya 
  8. Perundangan-undangan sehubungan dengan kurikulum 2013
  9. Pengembangan Keprofesionalan Guru berkelanjutan (Buku I sampai V).
  10. Kunandar. 2003. Guru Profesional. Jakarta: Raja- Grafindo Persada. 
  11. Alma, Buchari, dkk. 2008. Guru Profesional.- Bandung: Alfabeta 
  12. Asmani, J.M. 2009. Tujuh Kompetensi Guru- Menyenangkan dan Profesional. Jogjakarta: Power Book 
  13. Uno, B.- Hamzah. 2007. Profsi Kependidikan. Jakarta: Bumi Aksara. 
  14. Uzer, U.M.- 2010. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Osdakary Offset
  15. Sehertian, A.P. 2000. Konsep Dasar dan Teknik Supervisi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta. 
  16. Danim, Sudarwan. 2011. Profesi- Kependidikan. Bandung: Alfabet  Soetjipto dan Kosasi, R. 2009.Profesi- Keguruan.Jakarta: Rineka Cipta 
  17. Muhammad, A dan Ilyas, A. 2007. Bahan- Ajar Profesi Pendidikan. Padang: Universitas Negeri Padang 
  18. Saud,- S.U. 2012. Pengembangan Profesi Guru. Bandung: Alfabeta
  19.  Mahsunah,- Dian, dkk.. 2012. Kebijakan Pengembangan Profesi Guru (Modul PLPG). FKIP Unila.
  20.  Samana. 1994. Profesionalisme Keguruan. Yogyakarta:- Kanisius. Bangko, Maret 2013
  21. Standards for EFL Teachers


Details ...