Courser in English | Journalistics |
Program | Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah |
SKS | 2 SKS |
RPS | 1 Data |
RPS (Rencanan Perkuliahan Semester)
Radio dan TV lokal merupakan media penyiaran salah satu salah satu alternatif masyarakat dalam mendapatkan informasi. Perbedaan sifat dan karakteristik media berpengaruh pada bagaimana suatu sumber berita di-treatment pada masing-masing media. Terdapat perbedaan yang cukup signifikan antara print journalism (surat kabar dan majalah) dengan broadcsat journalism (radio dan TV) yang ter-range dari terbatasnya durasi sampai cara penyampaian berita. Mengetahui dengan jelas karakteristik dan cara penulisan berita di media penyiaran akan memberi bekal kepada mereka saat terjun di dunia kerja. Mata kuliah ini mensyaratkan mata kuliah Dasar-Dasar Jurnalistik, karena sebelum menjurus ke penulisan media penyiaran, mahasiswa diharapkan telah mengetahui dan dapat mengaplikasikan cara penulisan jurnalistik di media secara umum. Mata kuliah ini akan dibagi menjadi 2 yaitu Jurnalistik Radio dan Jurnalistik TV, sehingga diharapkan mahasiswa berhadapan dengan detail-detail penulisan dan penyampaian berita media penyiaran. Untuk melengkapi dan memberikan pengalaman sebagai wartawan, mahasiswa praktik di salah satu Stasiun Radio dan Stasiun TV di Kota Semarang, sehingga mempunyai ketrampilan menyampaikan informasi melalui media massa, dengan cara; menghimpun, mengolah, menyusun dan menyebarkan secara luas dengan menggunakan media massa.
Learning OutcomesMenguasai tentang media Radio dan TV melalui sejarah, karakteristik, organisasi Stasiun. Dasar-dasar Siaran Radio dan TV: Kualifikasi Penyiar, Teknik Siaran, Opening, Bridging, Closing, Teknik Vokal. Mengenal program siaran Radio dan TV seperti buletin, insert, majalah udara, talkshow, live report. Reporter Radio dan TV: Kualifikasi dan cara kerja, teknik menulis berita radio (news writing), teknik menyajikan berita Radio dan TV (news presenting/news reading technique), live reporting atau teknik siaran langsung, tehnik wawancara, talkshow, phone-live interview, wawancara lapangan, soundbite/actuality.
References- Asep Syamsul M. Romli, Broadcast Journalism: Panduan Menjadi Reporter, Penyiar, dan Scriptwriter, Penerbit Nuansa Bandung, 2004.
- Asep Setiawan, Jurnalistik Radio, Leutika Prio Yogyakarta, September 2012.
- Imelda Reynolds (ed.), Pedoman Jurnalistik Radio, Internews Indonesia, 2000.
- JB Wahyudi, Dasar-Dasar Jurnalistik Radio dan Televisi, Pustaka Utama Grafiti Jakarta, 1996.
- Torben Brandt dkk. (editor), Jurnalisme Radio: Sebuah Panduan Praktis, UNESCO Jakarta-Kedubes Denmark Jakarta 2001.
Details ...