Course Descriptions

Mata kuliah Lanskap mempelajari tentang penataan pada ruang luar berbasis fungsi dan estetika pada skala bangunan hingga kota. Penekanan mata kuliah ini adalah perencanaan struktur ruang luar di dalam tapak, sehingga tatanan antar masa bangunan dan ruang yang terbentuk menjadi berkesinambungan dan selaras dengan lingkungan alam. Lahan terbuka yang dimanfaatkan dan dikelola dengan memperhatikan aspek ekologi dan estetika dapat menjadi area yang fungsional. Lanskap dan arsitektur (bangunan) memiliki hubungan yang erat. Bangunan yang telah memiliki desain yang baik namun lanskapnya terabaikan atau memiliki penataan yang buruk dapat menurunkan nilai bangunan tersebut. Sehingga disinilah perlu adanya pengetahuan dan pemahaman akan kontekstual lanskap, melalui penataan tapak, pengembangan struktur terhadap fungsi, dan pembentukan sense of place.

Learning Outcomes

Mampu menjelaskan komponen, prinsip, dan bentuk desain pada lanskap, serta mampu menerapkannya dalam perancangan arsitektur lanskap.

1. Menjelaskan komponen desain lanskap dan organisasi elemen-elemen dasar pada lanskap
2. Menjelaskan pengorganisasian ruang serta peran, potensim, dan desain jalur dalam lanskap
3. Menjelaskan edges dan foci sebagai entitas fisik dan konseptual dalam lanskap
4. Menjelaskan ambang batas ruang lanskap serta kualitas lanskap yang mendetail
5. Menjelaskan definisi, tipologi, cara memodifikasi, dan teknik pengorganisasian bentuk pada lanskap
6. Mengidentifikasi dan menjelaskan hasil pemahaman terkait komponen dan prinsip-prinsip dalam lanskap melalui studi kasus

References

1. Hakim, R., & Utomo, H. (2008). Komponen Perancangan Arsitektur Lansekap: prinsip, unsur dan apliaksi desain. PT Bumi Aksara.
2. Dee, C. (2001). Form and Fabric in Landscape Architecture: a visual introduction. Taylor & Francis.
3. Lohman, K. (1963). Fundamental of Landscape Architecture. International Textbook Company.

Details ...

Course Descriptions

Mata kuliah Lanskap mempelajari tentang penataan pada ruang luar berbasis fungsi dan estetika pada skala bangunan hingga kota. Penekanan mata kuliah ini adalah perencanaan struktur ruang luar di dalam tapak, sehingga tatanan antar masa bangunan dan ruang yang terbentuk menjadi berkesinambungan dan selaras dengan lingkungan alam. Lahan terbuka yang dimanfaatkan dan dikelola dengan memperhatikan aspek ekologi dan estetika dapat menjadi area yang fungsional. Lanskap dan arsitektur (bangunan) memiliki hubungan yang erat. Bangunan yang telah memiliki desain yang baik namun lanskapnya terabaikan atau memiliki penataan yang buruk dapat menurunkan nilai bangunan tersebut. Sehingga disinilah perlu adanya pengetahuan dan pemahaman akan kontekstual lanskap, melalui penataan tapak, pengembangan struktur terhadap fungsi, dan pembentukan sense of place.

Learning Outcomes

Mampu menjelaskan komponen, prinsip, dan bentuk desain pada lanskap, serta mampu menerapkannya dalam perancangan arsitektur lanskap.

1. Menjelaskan komponen desain lanskap dan organisasi elemen-elemen dasar pada lanskap
2. Menjelaskan pengorganisasian ruang serta peran, potensim, dan desain jalur dalam lanskap
3. Menjelaskan edges dan foci sebagai entitas fisik dan konseptual dalam lanskap
4. Menjelaskan ambang batas ruang lanskap serta kualitas lanskap yang mendetail
5. Menjelaskan definisi, tipologi, cara memodifikasi, dan teknik pengorganisasian bentuk pada lanskap
6. Mengidentifikasi dan menjelaskan hasil pemahaman terkait komponen dan prinsip-prinsip dalam lanskap melalui studi kasus

References

1. Hakim, R., & Utomo, H. (2008). Komponen Perancangan Arsitektur Lansekap: prinsip, unsur dan apliaksi desain. PT Bumi Aksara.
2. Dee, C. (2001). Form and Fabric in Landscape Architecture: a visual introduction. Taylor & Francis.
3. Lohman, K. (1963). Fundamental of Landscape Architecture. International Textbook Company.

Details ...