Courser in English | GUIDANCE AND COUNSELING OF CHILDREN WITH THE SPECIAL NEEDS |
Program | Bimbingan dan Konseling |
SKS | 2 SKS |
RPS | 11 Data |
RPS (Rencanan Perkuliahan Semester)
Mata kuliah ini membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan anak berkebutuhan khusus,dengan pokok bahasan; konsep dasar Anak Berkebutuhan khusus, pendidikan inklusi, perkembangan pendidikan anak berkebutuhan khusus di Indonesia, model dan metode pembelajaran ABK, serta karakteristik dan pendampingan dalam penyelenggaraan pendidikan bagi ABK dengan karakteristik anak cerdas dan berbakat istimewa (ACBI/ gifted and talented), gangguan pengelihatan (tuna netra), gangguan pendengaran (tuna rungu), gangguan berbicara (tuna wicara), gangguan fungsi tubuh/ kecacatan (tuna daksa), retardasi mental (tuna grahita), Cerebral Palsy, gangguan Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktif (Attention Deficit and Hyperactivity Disorder - ADD), gangguan belajar dan gangguan spektrum autisma (ASD).
Learning OutcomesMahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, konsep pendidikan Anak Berbakat dan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), serta dapat mengimplementasikan layanan pendidikan yang dapat diberikannya sebagai guru pembimbing/ guru BK.
ReferencesHallahan & Kauffman. (1988). Exceptional Children. New Jersey: Prantice Hall.
Handojo, Y. (2003). Autisme: Petunjuk Praktis dan Pedoman Materi untuk Mengajar Anak Normal, Autis dan Perilaku Lain. Jakarta: P.T. Bhuana Ilmu Populer.
Harwell, J. (2000). Learning Disabilities Handbook. -- : Jossey – Bass.
Hutt, M. L., & Gibby, R.G. (1976). The Mentally Retarded Child : Development, Education and Treatment. Boston : Allyn and Bacon.
Mangunsong, F. (2014). Psikologi Pendidikan dan Anak Berkebutuhan Khusus. Jakarta: LPSP3UI.
Somantri, S.T. (2006). Psikologi Anak Luar Biasa. Bandung; Refika Aditama.
Smith, J.D. (2015). Sekolah untuk Semua: Teori dan Implementasi Inklusi. Bandung: Nuansa Cendekia.
Voltz, D.L., Brazil, N., Ford, A. (2001). What matters most in inclusive education: A practical guide for moving forward. Intervention in School and Clinic. Vol. 37 (1), 23-30.
____ (2006). Pengadaan dan pembinaan tenaga kependidikan dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Identifikasi anak berkebutuhan khusus dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Mengenal pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Manajemen sekolah dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Pemberdayaan masyarakat dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Pengembangan kurikulum dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
Details ...
Mata kuliah ini membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan anak berkebutuhan khusus,dengan pokok bahasan; konsep dasar Anak Berkebutuhan khusus, pendidikan inklusi, perkembangan pendidikan anak berkebutuhan khusus di Indonesia, model dan metode pembelajaran ABK, serta karakteristik dan pendampingan dalam penyelenggaraan pendidikan bagi ABK dengan karakteristik anak cerdas dan berbakat istimewa (ACBI/ gifted and talented), gangguan pengelihatan (tuna netra), gangguan pendengaran (tuna rungu), gangguan berbicara (tuna wicara), gangguan fungsi tubuh/ kecacatan (tuna daksa), retardasi mental (tuna grahita), gangguan Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktif (Attention Deficit and Hyperactivity Disorder - ADD), gangguan belajar dan gangguan spektrum autisma (ASD).
Learning Outcomes
No |
Kompetensi Dasar |
Indikator |
Kegiatan Pembelajaran |
Materi Pokok |
Alokasi Waktu |
Sumber/ bahan |
Penilaian |
Karakter |
|||
1 |
Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan mendeskripsikan konsep dasar anak berkebutuhan khusus |
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|||
2 |
|
|
|
|
2x100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|||
3 |
|
|
|
|
2x100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|||
4 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|||
5 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
6 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
7 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
8 |
|
|
|
|
2x100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
9 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
10 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
11 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
Hallahan & Kauffman. (1988). Exceptional Children. New Jersey: Prantice Hall.
Handojo, Y. (2003). Autisme: Petunjuk Praktis dan Pedoman Materi untuk Mengajar Anak Normal, Autis dan Perilaku Lain. Jakarta: P.T. Bhuana Ilmu Populer.
Harwell, J. (2000). Learning Disabilities Handbook. -- : Jossey – Bass.
Hutt, M. L., & Gibby, R.G. (1976). The Mentally Retarded Child : Development, Education and Treatment. Boston : Allyn and Bacon.
Somantri, S.T. (2006). Psikologi anak luar biasa. Bandung; Refika Aditama.
Smith, J.D. (2006). Inklusi sekolah ramah untuk semua. Bandung: Nuansa.
- Voltz, D.L., Brazil, N., Ford, A. (2001). What matters most in inclusive education: A practical guide for moving forward. Intervention in School and Clinic. Vol. 37 (1), 23-30.
Details ...
Mata kuliah ini membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan anak berkebutuhan khusus,dengan pokok bahasan; konsep dasar Anak Berkebutuhan khusus, pendidikan inklusi, perkembangan pendidikan anak berkebutuhan khusus di Indonesia, model dan metode pembelajaran ABK, serta karakteristik dan pendampingan dalam penyelenggaraan pendidikan bagi ABK dengan karakteristik anak cerdas dan berbakat istimewa (ACBI/ gifted and talented), gangguan pengelihatan (tuna netra), gangguan pendengaran (tuna rungu), gangguan berbicara (tuna wicara), gangguan fungsi tubuh/ kecacatan (tuna daksa), retardasi mental (tuna grahita), gangguan Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktif (Attention Deficit and Hyperactivity Disorder - ADD), gangguan belajar dan gangguan spektrum autisma (ASD).
Learning Outcomes
No |
Kompetensi Dasar |
Indikator |
Kegiatan Pembelajaran |
Materi Pokok |
Alokasi Waktu |
Sumber/ bahan |
Penilaian |
Karakter |
|||
1 |
Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan mendeskripsikan konsep dasar anak berkebutuhan khusus |
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|||
2 |
|
|
|
|
2x100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|||
3 |
|
|
|
|
2x100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|||
4 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|||
5 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
6 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
7 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
8 |
|
|
|
|
2x100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
9 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
10 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
11 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
Hallahan & Kauffman. (1988). Exceptional Children. New Jersey: Prantice Hall.
Handojo, Y. (2003). Autisme: Petunjuk Praktis dan Pedoman Materi untuk Mengajar Anak Normal, Autis dan Perilaku Lain. Jakarta: P.T. Bhuana Ilmu Populer.
Harwell, J. (2000). Learning Disabilities Handbook. -- : Jossey – Bass.
Hutt, M. L., & Gibby, R.G. (1976). The Mentally Retarded Child : Development, Education and Treatment. Boston : Allyn and Bacon.
Somantri, S.T. (2006). Psikologi anak luar biasa. Bandung; Refika Aditama.
Smith, J.D. (2006). Inklusi sekolah ramah untuk semua. Bandung: Nuansa.
- Voltz, D.L., Brazil, N., Ford, A. (2001). What matters most in inclusive education: A practical guide for moving forward. Intervention in School and Clinic. Vol. 37 (1), 23-30.
Details ...
Mata kuliah ini membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan anak berkebutuhan khusus,dengan pokok bahasan; konsep dasar Anak Berkebutuhan khusus, pendidikan inklusi, perkembangan pendidikan anak berkebutuhan khusus di Indonesia, model dan metode pembelajaran ABK, serta karakteristik dan pendampingan dalam penyelenggaraan pendidikan bagi ABK dengan karakteristik anak cerdas dan berbakat istimewa (ACBI/ gifted and talented), gangguan pengelihatan (tuna netra), gangguan pendengaran (tuna rungu), gangguan berbicara (tuna wicara), gangguan fungsi tubuh/ kecacatan (tuna daksa), retardasi mental (tuna grahita), gangguan Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktif (Attention Deficit and Hyperactivity Disorder - ADD), gangguan belajar dan gangguan spektrum autisma (ASD).
Learning Outcomes
No |
Kompetensi Dasar |
Indikator |
Kegiatan Pembelajaran |
Materi Pokok |
Alokasi Waktu |
Sumber/ bahan |
Penilaian |
Karakter |
|||
1 |
Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan mendeskripsikan konsep dasar anak berkebutuhan khusus |
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|||
2 |
|
|
|
|
2x100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|||
3 |
|
|
|
|
2x100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|||
4 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|||
5 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
6 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
7 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
8 |
|
|
|
|
2x100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
9 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
10 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
11 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
Hallahan & Kauffman. (1988). Exceptional Children. New Jersey: Prantice Hall.
Handojo, Y. (2003). Autisme: Petunjuk Praktis dan Pedoman Materi untuk Mengajar Anak Normal, Autis dan Perilaku Lain. Jakarta: P.T. Bhuana Ilmu Populer.
Harwell, J. (2000). Learning Disabilities Handbook. -- : Jossey – Bass.
Hutt, M. L., & Gibby, R.G. (1976). The Mentally Retarded Child : Development, Education and Treatment. Boston : Allyn and Bacon.
Somantri, S.T. (2006). Psikologi anak luar biasa. Bandung; Refika Aditama.
Smith, J.D. (2006). Inklusi sekolah ramah untuk semua. Bandung: Nuansa.
- Voltz, D.L., Brazil, N., Ford, A. (2001). What matters most in inclusive education: A practical guide for moving forward. Intervention in School and Clinic. Vol. 37 (1), 23-30.
Details ...
Mata kuliah ini membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan anak berkebutuhan khusus,dengan pokok bahasan; konsep dasar Anak Berkebutuhan khusus, pendidikan inklusi, perkembangan pendidikan anak berkebutuhan khusus di Indonesia, model dan metode pembelajaran ABK, serta karakteristik dan pendampingan dalam penyelenggaraan pendidikan bagi ABK dengan karakteristik anak cerdas dan berbakat istimewa (ACBI/ gifted and talented), gangguan pengelihatan (tuna netra), gangguan pendengaran (tuna rungu), gangguan berbicara (tuna wicara), gangguan fungsi tubuh/ kecacatan (tuna daksa), retardasi mental (tuna grahita), gangguan Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktif (Attention Deficit and Hyperactivity Disorder - ADD), gangguan belajar dan gangguan spektrum autisma (ASD).
Learning Outcomes
No |
Kompetensi Dasar |
Indikator |
Kegiatan Pembelajaran |
Materi Pokok |
Alokasi Waktu |
Sumber/ bahan |
Penilaian |
Karakter |
|||
1 |
Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan mendeskripsikan konsep dasar anak berkebutuhan khusus |
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|||
2 |
|
|
|
|
2x100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|||
3 |
|
|
|
|
2x100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|||
4 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|||
5 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
6 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
7 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
8 |
|
|
|
|
2x100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
9 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
10 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
|
11 |
|
|
|
|
100 menit |
|
Portofolio, tes obyektif dan tes esai |
|
Hallahan & Kauffman. (1988). Exceptional Children. New Jersey: Prantice Hall.
Handojo, Y. (2003). Autisme: Petunjuk Praktis dan Pedoman Materi untuk Mengajar Anak Normal, Autis dan Perilaku Lain. Jakarta: P.T. Bhuana Ilmu Populer.
Harwell, J. (2000). Learning Disabilities Handbook. -- : Jossey – Bass.
Hutt, M. L., & Gibby, R.G. (1976). The Mentally Retarded Child : Development, Education and Treatment. Boston : Allyn and Bacon.
Somantri, S.T. (2006). Psikologi anak luar biasa. Bandung; Refika Aditama.
Smith, J.D. (2006). Inklusi sekolah ramah untuk semua. Bandung: Nuansa.
- Voltz, D.L., Brazil, N., Ford, A. (2001). What matters most in inclusive education: A practical guide for moving forward. Intervention in School and Clinic. Vol. 37 (1), 23-30.
Details ...
Mata kuliah ini membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan anak berkebutuhan khusus,dengan pokok bahasan; konsep dasar Anak Berkebutuhan khusus, pendidikan inklusi, perkembangan pendidikan anak berkebutuhan khusus di Indonesia, model dan metode pembelajaran ABK, serta karakteristik dan pendampingan dalam penyelenggaraan pendidikan bagi ABK dengan karakteristik anak cerdas dan berbakat istimewa (ACBI/ gifted and talented), gangguan pengelihatan (tuna netra), gangguan pendengaran (tuna rungu), gangguan berbicara (tuna wicara), gangguan fungsi tubuh/ kecacatan (tuna daksa), retardasi mental (tuna grahita), Cerebral Palsy, gangguan Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktif (Attention Deficit and Hyperactivity Disorder - ADD), gangguan belajar dan gangguan spektrum autisma (ASD).
Learning OutcomesMahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, konsep pendidikan Anak Berbakat dan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), serta dapat mengimplementasikan layanan pendidikan yang dapat diberikannya sebagai guru pembimbing/ guru BK.
ReferencesHallahan & Kauffman. (1988). Exceptional Children. New Jersey: Prantice Hall.
Handojo, Y. (2003). Autisme: Petunjuk Praktis dan Pedoman Materi untuk Mengajar Anak Normal, Autis dan Perilaku Lain. Jakarta: P.T. Bhuana Ilmu Populer.
Harwell, J. (2000). Learning Disabilities Handbook. -- : Jossey – Bass.
Hutt, M. L., & Gibby, R.G. (1976). The Mentally Retarded Child : Development, Education and Treatment. Boston : Allyn and Bacon.
Somantri, S.T. (2006). Psikologi anak luar biasa. Bandung; Refika Aditama.
Smith, J.D. (2006). Inklusi sekolah ramah untuk semua. Bandung: Nuansa.
Voltz, D.L., Brazil, N., Ford, A. (2001). What matters most in inclusive education: A practical guide for moving forward. Intervention in School and Clinic. Vol. 37 (1), 23-30.
____ (2006). Pengadaan dan pembinaan tenaga kependidikan dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Identifikasi anak berkebutuhan khusus dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Mengenal pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Manajemen sekolah dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Pemberdayaan masyarakat dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Pengembangan kurikulum dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
Details ...
Mata kuliah ini membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan anak berkebutuhan khusus,dengan pokok bahasan; konsep dasar Anak Berkebutuhan khusus, pendidikan inklusi, perkembangan pendidikan anak berkebutuhan khusus di Indonesia, model dan metode pembelajaran ABK, serta karakteristik dan pendampingan dalam penyelenggaraan pendidikan bagi ABK dengan karakteristik anak cerdas dan berbakat istimewa (ACBI/ gifted and talented), gangguan pengelihatan (tuna netra), gangguan pendengaran (tuna rungu), gangguan berbicara (tuna wicara), gangguan fungsi tubuh/ kecacatan (tuna daksa), retardasi mental (tuna grahita), Cerebral Palsy, gangguan Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktif (Attention Deficit and Hyperactivity Disorder - ADD), gangguan belajar dan gangguan spektrum autisma (ASD).
Learning OutcomesMahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, konsep pendidikan Anak Berbakat dan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), serta dapat mengimplementasikan layanan pendidikan yang dapat diberikannya sebagai guru pembimbing/ guru BK.
ReferencesHallahan & Kauffman. (1988). Exceptional Children. New Jersey: Prantice Hall.
Handojo, Y. (2003). Autisme: Petunjuk Praktis dan Pedoman Materi untuk Mengajar Anak Normal, Autis dan Perilaku Lain. Jakarta: P.T. Bhuana Ilmu Populer.
Harwell, J. (2000). Learning Disabilities Handbook. -- : Jossey – Bass.
Hutt, M. L., & Gibby, R.G. (1976). The Mentally Retarded Child : Development, Education and Treatment. Boston : Allyn and Bacon.
Somantri, S.T. (2006). Psikologi anak luar biasa. Bandung; Refika Aditama.
Smith, J.D. (2006). Inklusi sekolah ramah untuk semua. Bandung: Nuansa.
Voltz, D.L., Brazil, N., Ford, A. (2001). What matters most in inclusive education: A practical guide for moving forward. Intervention in School and Clinic. Vol. 37 (1), 23-30.
____ (2006). Pengadaan dan pembinaan tenaga kependidikan dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Identifikasi anak berkebutuhan khusus dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Mengenal pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Manajemen sekolah dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Pemberdayaan masyarakat dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Pengembangan kurikulum dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
Details ...
Mata kuliah ini membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan anak berkebutuhan khusus,dengan pokok bahasan; konsep dasar Anak Berkebutuhan khusus, pendidikan inklusi, perkembangan pendidikan anak berkebutuhan khusus di Indonesia, model dan metode pembelajaran ABK, serta karakteristik dan pendampingan dalam penyelenggaraan pendidikan bagi ABK dengan karakteristik anak cerdas dan berbakat istimewa (ACBI/ gifted and talented), gangguan pengelihatan (tuna netra), gangguan pendengaran (tuna rungu), gangguan berbicara (tuna wicara), gangguan fungsi tubuh/ kecacatan (tuna daksa), retardasi mental (tuna grahita), Cerebral Palsy, gangguan Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktif (Attention Deficit and Hyperactivity Disorder - ADD), gangguan belajar dan gangguan spektrum autisma (ASD).
Learning OutcomesMahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, konsep pendidikan Anak Berbakat dan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), serta dapat mengimplementasikan layanan pendidikan yang dapat diberikannya sebagai guru pembimbing/ guru BK.
ReferencesHallahan & Kauffman. (1988). Exceptional Children. New Jersey: Prantice Hall.
Handojo, Y. (2003). Autisme: Petunjuk Praktis dan Pedoman Materi untuk Mengajar Anak Normal, Autis dan Perilaku Lain. Jakarta: P.T. Bhuana Ilmu Populer.
Harwell, J. (2000). Learning Disabilities Handbook. -- : Jossey – Bass.
Hutt, M. L., & Gibby, R.G. (1976). The Mentally Retarded Child : Development, Education and Treatment. Boston : Allyn and Bacon.
Somantri, S.T. (2006). Psikologi anak luar biasa. Bandung; Refika Aditama.
Smith, J.D. (2006). Inklusi sekolah ramah untuk semua. Bandung: Nuansa.
Voltz, D.L., Brazil, N., Ford, A. (2001). What matters most in inclusive education: A practical guide for moving forward. Intervention in School and Clinic. Vol. 37 (1), 23-30.
____ (2006). Pengadaan dan pembinaan tenaga kependidikan dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Identifikasi anak berkebutuhan khusus dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Mengenal pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Manajemen sekolah dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Pemberdayaan masyarakat dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Pengembangan kurikulum dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
Details ...
Mata kuliah ini membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan anak berkebutuhan khusus,dengan pokok bahasan; konsep dasar Anak Berkebutuhan khusus, pendidikan inklusi, perkembangan pendidikan anak berkebutuhan khusus di Indonesia, model dan metode pembelajaran ABK, serta karakteristik dan pendampingan dalam penyelenggaraan pendidikan bagi ABK dengan karakteristik anak cerdas dan berbakat istimewa (ACBI/ gifted and talented), gangguan pengelihatan (tuna netra), gangguan pendengaran (tuna rungu), gangguan berbicara (tuna wicara), gangguan fungsi tubuh/ kecacatan (tuna daksa), retardasi mental (tuna grahita), Cerebral Palsy, gangguan Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktif (Attention Deficit and Hyperactivity Disorder - ADD), gangguan belajar dan gangguan spektrum autisma (ASD).
Learning OutcomesMahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, konsep pendidikan Anak Berbakat dan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), serta dapat mengimplementasikan layanan pendidikan yang dapat diberikannya sebagai guru pembimbing/ guru BK.
ReferencesHallahan & Kauffman. (1988). Exceptional Children. New Jersey: Prantice Hall.
Handojo, Y. (2003). Autisme: Petunjuk Praktis dan Pedoman Materi untuk Mengajar Anak Normal, Autis dan Perilaku Lain. Jakarta: P.T. Bhuana Ilmu Populer.
Harwell, J. (2000). Learning Disabilities Handbook. -- : Jossey – Bass.
Hutt, M. L., & Gibby, R.G. (1976). The Mentally Retarded Child : Development, Education and Treatment. Boston : Allyn and Bacon.
Somantri, S.T. (2006). Psikologi anak luar biasa. Bandung; Refika Aditama.
Smith, J.D. (2006). Inklusi sekolah ramah untuk semua. Bandung: Nuansa.
Voltz, D.L., Brazil, N., Ford, A. (2001). What matters most in inclusive education: A practical guide for moving forward. Intervention in School and Clinic. Vol. 37 (1), 23-30.
____ (2006). Pengadaan dan pembinaan tenaga kependidikan dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Identifikasi anak berkebutuhan khusus dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Mengenal pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Manajemen sekolah dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Pemberdayaan masyarakat dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Pengembangan kurikulum dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
Details ...
Mata kuliah ini membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan anak berkebutuhan khusus,dengan pokok bahasan; konsep dasar Anak Berkebutuhan khusus, pendidikan inklusi, perkembangan pendidikan anak berkebutuhan khusus di Indonesia, model dan metode pembelajaran ABK, serta karakteristik dan pendampingan dalam penyelenggaraan pendidikan bagi ABK dengan karakteristik anak cerdas dan berbakat istimewa (ACBI/ gifted and talented), gangguan pengelihatan (tuna netra), gangguan pendengaran (tuna rungu), gangguan berbicara (tuna wicara), gangguan fungsi tubuh/ kecacatan (tuna daksa), retardasi mental (tuna grahita), Cerebral Palsy, gangguan Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktif (Attention Deficit and Hyperactivity Disorder - ADD), gangguan belajar dan gangguan spektrum autisma (ASD).
Learning OutcomesMahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, konsep pendidikan Anak Berbakat dan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), serta dapat mengimplementasikan layanan pendidikan yang dapat diberikannya sebagai guru pembimbing/ guru BK.
ReferencesHallahan & Kauffman. (1988). Exceptional Children. New Jersey: Prantice Hall.
Handojo, Y. (2003). Autisme: Petunjuk Praktis dan Pedoman Materi untuk Mengajar Anak Normal, Autis dan Perilaku Lain. Jakarta: P.T. Bhuana Ilmu Populer.
Harwell, J. (2000). Learning Disabilities Handbook. -- : Jossey – Bass.
Hutt, M. L., & Gibby, R.G. (1976). The Mentally Retarded Child : Development, Education and Treatment. Boston : Allyn and Bacon.
Somantri, S.T. (2006). Psikologi anak luar biasa. Bandung; Refika Aditama.
Smith, J.D. (2006). Inklusi sekolah ramah untuk semua. Bandung: Nuansa.
Voltz, D.L., Brazil, N., Ford, A. (2001). What matters most in inclusive education: A practical guide for moving forward. Intervention in School and Clinic. Vol. 37 (1), 23-30.
____ (2006). Pengadaan dan pembinaan tenaga kependidikan dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Identifikasi anak berkebutuhan khusus dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Mengenal pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Manajemen sekolah dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Pemberdayaan masyarakat dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Pengembangan kurikulum dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
Details ...
Mata kuliah ini membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan anak berkebutuhan khusus,dengan pokok bahasan; konsep dasar Anak Berkebutuhan khusus, pendidikan inklusi, perkembangan pendidikan anak berkebutuhan khusus di Indonesia, model dan metode pembelajaran ABK, serta karakteristik dan pendampingan dalam penyelenggaraan pendidikan bagi ABK dengan karakteristik anak cerdas dan berbakat istimewa (ACBI/ gifted and talented), gangguan pengelihatan (tuna netra), gangguan pendengaran (tuna rungu), gangguan berbicara (tuna wicara), gangguan fungsi tubuh/ kecacatan (tuna daksa), retardasi mental (tuna grahita), Cerebral Palsy, gangguan Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktif (Attention Deficit and Hyperactivity Disorder - ADD), gangguan belajar dan gangguan spektrum autisma (ASD).
Learning OutcomesMahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, konsep pendidikan Anak Berbakat dan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), serta dapat mengimplementasikan layanan pendidikan yang dapat diberikannya sebagai guru pembimbing/ guru BK.
ReferencesHallahan & Kauffman. (1988). Exceptional Children. New Jersey: Prantice Hall.
Handojo, Y. (2003). Autisme: Petunjuk Praktis dan Pedoman Materi untuk Mengajar Anak Normal, Autis dan Perilaku Lain. Jakarta: P.T. Bhuana Ilmu Populer.
Harwell, J. (2000). Learning Disabilities Handbook. -- : Jossey – Bass.
Hutt, M. L., & Gibby, R.G. (1976). The Mentally Retarded Child : Development, Education and Treatment. Boston : Allyn and Bacon.
Somantri, S.T. (2006). Psikologi anak luar biasa. Bandung; Refika Aditama.
Smith, J.D. (2006). Inklusi sekolah ramah untuk semua. Bandung: Nuansa.
Voltz, D.L., Brazil, N., Ford, A. (2001). What matters most in inclusive education: A practical guide for moving forward. Intervention in School and Clinic. Vol. 37 (1), 23-30.
____ (2006). Pengadaan dan pembinaan tenaga kependidikan dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Identifikasi anak berkebutuhan khusus dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Mengenal pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Manajemen sekolah dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Pemberdayaan masyarakat dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
____ (2006). Pengembangan kurikulum dalam pendidikan inklusif. Didownload dari http://www.ditplb.or.id
Details ...