Fisiologi Olahraga, Curriculum : 2022


Courser in EnglishSPORTS PHYSIOLOGY
ProgramPendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi
SKS2 SKS
RPS34 Data

RPS (Rencanan Perkuliahan Semester)

Course Descriptions

Mata kuliah ini ini membahas tentang dampak atau adaptasi fungsi tubuh manusia setelah melakukan exercise baik secara akut maupun kronis serta dampak atau adaptasi fungsi tubuh terhadap performa saat exercise. Selain itu mata kuliah ini tidak hanya memiliki pengetahuan teoretis, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat diaplikasikan dalam berbagai konteks seperti pelatihan olahraga, rehabilitasi, atau penelitian ilmiah.

Learning Outcomes

1. Mampu menganalisis sistem energi dan metabolisme sebelum dan setelah exercise baik secara akut maupun kronis

2. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem cardiovaskular dan sistem respirasi setelah exercise baik secara akut maupun kronis

3. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem otot setelah exercise baik secara akut maupun kronis

4. Mampu menganalisis jenis olahraga yang menggunakan sistem aerobik dan sistem anaerobik, tipe tubuh yang dominan menggunakan sistem aerobic dan sistem anaerobik serta cara kerja serta dampak dari sistem aerobik dan sistem anaerobik setelah maupun sebelum exercise

5. Mampu menyusun program latihan kesehatan serta menyusun program peningkatan dan pemeliharaan performa olahraga prestasi

6. Mampu menganalisis penyebab kelelahan, proses terjadinya kelelahan serta mempraktikan tingkat pengukuran kelelahan. Selain itu dapat mempraktikan jenis-jenis pemulihan yang tepat

References

  1. Kenney, W. L., Wilmore, J. H., & Costill, D. L. (2020). Physiology of sport and exercise (7th ed.). Human Kinetics.
  2. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2015). Exercise physiology: Energy, nutrition, and human performance (8th ed.). Wolters Kluwer Health.
  3. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2016). Essentials of exercise physiology (5th ed.). Wolters Kluwer Health.
  4. Ehrman, J. K., Gordon, P. M., Visich, P. S., & Keteyian, S. J. (2018). Advanced exercise physiology (2nd ed.). Human Kinetics.
  5. Powers, S. K., & Howley, E. T. (2018). Exercise physiology: Theory and application to fitness and performance (10th ed.). McGraw-Hill Education.
  6. American College of Sports Medicine. (2021). ACSM's guidelines for exercise testing and prescription (11th ed.). Wolters Kluwer.
  7. Ehrman, J. K., & Myers, J. N. (2019). Clinical exercise physiology (4th ed.). Human Kinetics.


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini ini membahas tentang dampak atau adaptasi fungsi tubuh manusia setelah melakukan exercise baik secara akut maupun kronis serta dampak atau adaptasi fungsi tubuh terhadap performa saat exercise. Selain itu mata kuliah ini tidak hanya memiliki pengetahuan teoretis, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat diaplikasikan dalam berbagai konteks seperti pelatihan olahraga, rehabilitasi, atau penelitian ilmiah.

Learning Outcomes

1. Mampu menganalisis sistem energi dan metabolisme sebelum dan setelah exercise baik secara akut maupun kronis

2. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem cardiovaskular dan sistem respirasi setelah exercise baik secara akut maupun kronis

3. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem otot setelah exercise baik secara akut maupun kronis

4. Mampu menganalisis jenis olahraga yang menggunakan sistem aerobik dan sistem anaerobik, tipe tubuh yang dominan menggunakan sistem aerobic dan sistem anaerobik serta cara kerja serta dampak dari sistem aerobik dan sistem anaerobik setelah maupun sebelum exercise

5. Mampu menyusun program latihan kesehatan serta menyusun program peningkatan dan pemeliharaan performa olahraga prestasi

6. Mampu menganalisis penyebab kelelahan, proses terjadinya kelelahan serta mempraktikan tingkat pengukuran kelelahan. Selain itu dapat mempraktikan jenis-jenis pemulihan yang tepat

References

  1. Kenney, W. L., Wilmore, J. H., & Costill, D. L. (2020). Physiology of sport and exercise (7th ed.). Human Kinetics.
  2. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2015). Exercise physiology: Energy, nutrition, and human performance (8th ed.). Wolters Kluwer Health.
  3. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2016). Essentials of exercise physiology (5th ed.). Wolters Kluwer Health.
  4. Ehrman, J. K., Gordon, P. M., Visich, P. S., & Keteyian, S. J. (2018). Advanced exercise physiology (2nd ed.). Human Kinetics.
  5. Powers, S. K., & Howley, E. T. (2018). Exercise physiology: Theory and application to fitness and performance (10th ed.). McGraw-Hill Education.
  6. American College of Sports Medicine. (2021). ACSM's guidelines for exercise testing and prescription (11th ed.). Wolters Kluwer.
  7. Ehrman, J. K., & Myers, J. N. (2019). Clinical exercise physiology (4th ed.). Human Kinetics.


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini ini membahas tentang dampak atau adaptasi fungsi tubuh manusia setelah melakukan exercise baik secara akut maupun kronis serta dampak atau adaptasi fungsi tubuh terhadap performa saat exercise. Selain itu mata kuliah ini tidak hanya memiliki pengetahuan teoretis, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat diaplikasikan dalam berbagai konteks seperti pelatihan olahraga, rehabilitasi, atau penelitian ilmiah.

Learning Outcomes

1. Mampu menganalisis sistem energi dan metabolisme sebelum dan setelah exercise baik secara akut maupun kronis

2. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem cardiovaskular dan sistem respirasi setelah exercise baik secara akut maupun kronis

3. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem otot setelah exercise baik secara akut maupun kronis

4. Mampu menganalisis jenis olahraga yang menggunakan sistem aerobik dan sistem anaerobik, tipe tubuh yang dominan menggunakan sistem aerobic dan sistem anaerobik serta cara kerja serta dampak dari sistem aerobik dan sistem anaerobik setelah maupun sebelum exercise

5. Mampu menyusun program latihan kesehatan serta menyusun program peningkatan dan pemeliharaan performa olahraga prestasi

6. Mampu menganalisis penyebab kelelahan, proses terjadinya kelelahan serta mempraktikan tingkat pengukuran kelelahan. Selain itu dapat mempraktikan jenis-jenis pemulihan yang tepat

References

  1. Kenney, W. L., Wilmore, J. H., & Costill, D. L. (2020). Physiology of sport and exercise (7th ed.). Human Kinetics.
  2. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2015). Exercise physiology: Energy, nutrition, and human performance (8th ed.). Wolters Kluwer Health.
  3. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2016). Essentials of exercise physiology (5th ed.). Wolters Kluwer Health.
  4. Ehrman, J. K., Gordon, P. M., Visich, P. S., & Keteyian, S. J. (2018). Advanced exercise physiology (2nd ed.). Human Kinetics.
  5. Powers, S. K., & Howley, E. T. (2018). Exercise physiology: Theory and application to fitness and performance (10th ed.). McGraw-Hill Education.
  6. American College of Sports Medicine. (2021). ACSM's guidelines for exercise testing and prescription (11th ed.). Wolters Kluwer.
  7. Ehrman, J. K., & Myers, J. N. (2019). Clinical exercise physiology (4th ed.). Human Kinetics.


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini ini membahas tentang dampak atau adaptasi fungsi tubuh manusia setelah melakukan exercise baik secara akut maupun kronis serta dampak atau adaptasi fungsi tubuh terhadap performa saat exercise. Selain itu mata kuliah ini tidak hanya memiliki pengetahuan teoretis, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat diaplikasikan dalam berbagai konteks seperti pelatihan olahraga, rehabilitasi, atau penelitian ilmiah.

Learning Outcomes

1. Mampu menganalisis sistem energi dan metabolisme sebelum dan setelah exercise baik secara akut maupun kronis

2. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem cardiovaskular dan sistem respirasi setelah exercise baik secara akut maupun kronis

3. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem otot setelah exercise baik secara akut maupun kronis

4. Mampu menganalisis jenis olahraga yang menggunakan sistem aerobik dan sistem anaerobik, tipe tubuh yang dominan menggunakan sistem aerobic dan sistem anaerobik serta cara kerja serta dampak dari sistem aerobik dan sistem anaerobik setelah maupun sebelum exercise

5. Mampu menyusun program latihan kesehatan serta menyusun program peningkatan dan pemeliharaan performa olahraga prestasi

6. Mampu menganalisis penyebab kelelahan, proses terjadinya kelelahan serta mempraktikan tingkat pengukuran kelelahan. Selain itu dapat mempraktikan jenis-jenis pemulihan yang tepat

References

  1. Kenney, W. L., Wilmore, J. H., & Costill, D. L. (2020). Physiology of sport and exercise (7th ed.). Human Kinetics.
  2. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2015). Exercise physiology: Energy, nutrition, and human performance (8th ed.). Wolters Kluwer Health.
  3. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2016). Essentials of exercise physiology (5th ed.). Wolters Kluwer Health.
  4. Ehrman, J. K., Gordon, P. M., Visich, P. S., & Keteyian, S. J. (2018). Advanced exercise physiology (2nd ed.). Human Kinetics.
  5. Powers, S. K., & Howley, E. T. (2018). Exercise physiology: Theory and application to fitness and performance (10th ed.). McGraw-Hill Education.
  6. American College of Sports Medicine. (2021). ACSM's guidelines for exercise testing and prescription (11th ed.). Wolters Kluwer.
  7. Ehrman, J. K., & Myers, J. N. (2019). Clinical exercise physiology (4th ed.). Human Kinetics.


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini ini membahas tentang dampak atau adaptasi fungsi tubuh manusia setelah melakukan exercise baik secara akut maupun kronis serta dampak atau adaptasi fungsi tubuh terhadap performa saat exercise. Selain itu mata kuliah ini tidak hanya memiliki pengetahuan teoretis, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat diaplikasikan dalam berbagai konteks seperti pelatihan olahraga, rehabilitasi, atau penelitian ilmiah.

Learning Outcomes

1. Mampu menganalisis sistem energi dan metabolisme sebelum dan setelah exercise baik secara akut maupun kronis

2. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem cardiovaskular dan sistem respirasi setelah exercise baik secara akut maupun kronis

3. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem otot setelah exercise baik secara akut maupun kronis

4. Mampu menganalisis jenis olahraga yang menggunakan sistem aerobik dan sistem anaerobik, tipe tubuh yang dominan menggunakan sistem aerobic dan sistem anaerobik serta cara kerja serta dampak dari sistem aerobik dan sistem anaerobik setelah maupun sebelum exercise

5. Mampu menyusun program latihan kesehatan serta menyusun program peningkatan dan pemeliharaan performa olahraga prestasi

6. Mampu menganalisis penyebab kelelahan, proses terjadinya kelelahan serta mempraktikan tingkat pengukuran kelelahan. Selain itu dapat mempraktikan jenis-jenis pemulihan yang tepat

References

  1. Kenney, W. L., Wilmore, J. H., & Costill, D. L. (2020). Physiology of sport and exercise (7th ed.). Human Kinetics.
  2. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2015). Exercise physiology: Energy, nutrition, and human performance (8th ed.). Wolters Kluwer Health.
  3. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2016). Essentials of exercise physiology (5th ed.). Wolters Kluwer Health.
  4. Ehrman, J. K., Gordon, P. M., Visich, P. S., & Keteyian, S. J. (2018). Advanced exercise physiology (2nd ed.). Human Kinetics.
  5. Powers, S. K., & Howley, E. T. (2018). Exercise physiology: Theory and application to fitness and performance (10th ed.). McGraw-Hill Education.
  6. American College of Sports Medicine. (2021). ACSM's guidelines for exercise testing and prescription (11th ed.). Wolters Kluwer.
  7. Ehrman, J. K., & Myers, J. N. (2019). Clinical exercise physiology (4th ed.). Human Kinetics.


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini ini membahas tentang dampak atau adaptasi fungsi tubuh manusia setelah melakukan exercise baik secara akut maupun kronis serta dampak atau adaptasi fungsi tubuh terhadap performa saat exercise. Selain itu mata kuliah ini tidak hanya memiliki pengetahuan teoretis, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat diaplikasikan dalam berbagai konteks seperti pelatihan olahraga, rehabilitasi, atau penelitian ilmiah.

Learning Outcomes

1. Mampu menganalisis sistem energi dan metabolisme sebelum dan setelah exercise baik secara akut maupun kronis

2. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem cardiovaskular dan sistem respirasi setelah exercise baik secara akut maupun kronis

3. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem otot setelah exercise baik secara akut maupun kronis

4. Mampu menganalisis jenis olahraga yang menggunakan sistem aerobik dan sistem anaerobik, tipe tubuh yang dominan menggunakan sistem aerobic dan sistem anaerobik serta cara kerja serta dampak dari sistem aerobik dan sistem anaerobik setelah maupun sebelum exercise

5. Mampu menyusun program latihan kesehatan serta menyusun program peningkatan dan pemeliharaan performa olahraga prestasi

6. Mampu menganalisis penyebab kelelahan, proses terjadinya kelelahan serta mempraktikan tingkat pengukuran kelelahan. Selain itu dapat mempraktikan jenis-jenis pemulihan yang tepat

References

  1. Kenney, W. L., Wilmore, J. H., & Costill, D. L. (2020). Physiology of sport and exercise (7th ed.). Human Kinetics.
  2. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2015). Exercise physiology: Energy, nutrition, and human performance (8th ed.). Wolters Kluwer Health.
  3. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2016). Essentials of exercise physiology (5th ed.). Wolters Kluwer Health.
  4. Ehrman, J. K., Gordon, P. M., Visich, P. S., & Keteyian, S. J. (2018). Advanced exercise physiology (2nd ed.). Human Kinetics.
  5. Powers, S. K., & Howley, E. T. (2018). Exercise physiology: Theory and application to fitness and performance (10th ed.). McGraw-Hill Education.
  6. American College of Sports Medicine. (2021). ACSM's guidelines for exercise testing and prescription (11th ed.). Wolters Kluwer.
  7. Ehrman, J. K., & Myers, J. N. (2019). Clinical exercise physiology (4th ed.). Human Kinetics.


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini ini membahas tentang dampak atau adaptasi fungsi tubuh manusia setelah melakukan exercise baik secara akut maupun kronis serta dampak atau adaptasi fungsi tubuh terhadap performa saat exercise. Selain itu mata kuliah ini tidak hanya memiliki pengetahuan teoretis, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat diaplikasikan dalam berbagai konteks seperti pelatihan olahraga, rehabilitasi, atau penelitian ilmiah.

Learning Outcomes

1. Mampu menganalisis sistem energi dan metabolisme sebelum dan setelah exercise baik secara akut maupun kronis

2. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem cardiovaskular dan sistem respirasi setelah exercise baik secara akut maupun kronis

3. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem otot setelah exercise baik secara akut maupun kronis

4. Mampu menganalisis jenis olahraga yang menggunakan sistem aerobik dan sistem anaerobik, tipe tubuh yang dominan menggunakan sistem aerobic dan sistem anaerobik serta cara kerja serta dampak dari sistem aerobik dan sistem anaerobik setelah maupun sebelum exercise

5. Mampu menyusun program latihan kesehatan serta menyusun program peningkatan dan pemeliharaan performa olahraga prestasi

6. Mampu menganalisis penyebab kelelahan, proses terjadinya kelelahan serta mempraktikan tingkat pengukuran kelelahan. Selain itu dapat mempraktikan jenis-jenis pemulihan yang tepat

References

  1. Kenney, W. L., Wilmore, J. H., & Costill, D. L. (2020). Physiology of sport and exercise (7th ed.). Human Kinetics.
  2. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2015). Exercise physiology: Energy, nutrition, and human performance (8th ed.). Wolters Kluwer Health.
  3. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2016). Essentials of exercise physiology (5th ed.). Wolters Kluwer Health.
  4. Ehrman, J. K., Gordon, P. M., Visich, P. S., & Keteyian, S. J. (2018). Advanced exercise physiology (2nd ed.). Human Kinetics.
  5. Powers, S. K., & Howley, E. T. (2018). Exercise physiology: Theory and application to fitness and performance (10th ed.). McGraw-Hill Education.
  6. American College of Sports Medicine. (2021). ACSM's guidelines for exercise testing and prescription (11th ed.). Wolters Kluwer.
  7. Ehrman, J. K., & Myers, J. N. (2019). Clinical exercise physiology (4th ed.). Human Kinetics.


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini ini membahas tentang dampak atau adaptasi fungsi tubuh manusia setelah melakukan exercise baik secara akut maupun kronis serta dampak atau adaptasi fungsi tubuh terhadap performa saat exercise. Selain itu mata kuliah ini tidak hanya memiliki pengetahuan teoretis, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat diaplikasikan dalam berbagai konteks seperti pelatihan olahraga, rehabilitasi, atau penelitian ilmiah.

Learning Outcomes

1. Mampu menganalisis sistem energi dan metabolisme sebelum dan setelah exercise baik secara akut maupun kronis

2. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem cardiovaskular dan sistem respirasi setelah exercise baik secara akut maupun kronis

3. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem otot setelah exercise baik secara akut maupun kronis

4. Mampu menganalisis jenis olahraga yang menggunakan sistem aerobik dan sistem anaerobik, tipe tubuh yang dominan menggunakan sistem aerobic dan sistem anaerobik serta cara kerja serta dampak dari sistem aerobik dan sistem anaerobik setelah maupun sebelum exercise

5. Mampu menyusun program latihan kesehatan serta menyusun program peningkatan dan pemeliharaan performa olahraga prestasi

6. Mampu menganalisis penyebab kelelahan, proses terjadinya kelelahan serta mempraktikan tingkat pengukuran kelelahan. Selain itu dapat mempraktikan jenis-jenis pemulihan yang tepat

References

  1. Kenney, W. L., Wilmore, J. H., & Costill, D. L. (2020). Physiology of sport and exercise (7th ed.). Human Kinetics.
  2. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2015). Exercise physiology: Energy, nutrition, and human performance (8th ed.). Wolters Kluwer Health.
  3. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2016). Essentials of exercise physiology (5th ed.). Wolters Kluwer Health.
  4. Ehrman, J. K., Gordon, P. M., Visich, P. S., & Keteyian, S. J. (2018). Advanced exercise physiology (2nd ed.). Human Kinetics.
  5. Powers, S. K., & Howley, E. T. (2018). Exercise physiology: Theory and application to fitness and performance (10th ed.). McGraw-Hill Education.
  6. American College of Sports Medicine. (2021). ACSM's guidelines for exercise testing and prescription (11th ed.). Wolters Kluwer.
  7. Ehrman, J. K., & Myers, J. N. (2019). Clinical exercise physiology (4th ed.). Human Kinetics.


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini ini membahas tentang dampak atau adaptasi fungsi tubuh manusia setelah melakukan exercise baik secara akut maupun kronis serta dampak atau adaptasi fungsi tubuh terhadap performa saat exercise. Selain itu mata kuliah ini tidak hanya memiliki pengetahuan teoretis, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat diaplikasikan dalam berbagai konteks seperti pelatihan olahraga, rehabilitasi, atau penelitian ilmiah.

Learning Outcomes

1. Mampu menganalisis sistem energi dan metabolisme sebelum dan setelah exercise baik secara akut maupun kronis

2. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem cardiovaskular dan sistem respirasi setelah exercise baik secara akut maupun kronis

3. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem otot setelah exercise baik secara akut maupun kronis

4. Mampu menganalisis jenis olahraga yang menggunakan sistem aerobik dan sistem anaerobik, tipe tubuh yang dominan menggunakan sistem aerobic dan sistem anaerobik serta cara kerja serta dampak dari sistem aerobik dan sistem anaerobik setelah maupun sebelum exercise

5. Mampu menyusun program latihan kesehatan serta menyusun program peningkatan dan pemeliharaan performa olahraga prestasi

6. Mampu menganalisis penyebab kelelahan, proses terjadinya kelelahan serta mempraktikan tingkat pengukuran kelelahan. Selain itu dapat mempraktikan jenis-jenis pemulihan yang tepat

References

  1. Kenney, W. L., Wilmore, J. H., & Costill, D. L. (2020). Physiology of sport and exercise (7th ed.). Human Kinetics.
  2. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2015). Exercise physiology: Energy, nutrition, and human performance (8th ed.). Wolters Kluwer Health.
  3. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2016). Essentials of exercise physiology (5th ed.). Wolters Kluwer Health.
  4. Ehrman, J. K., Gordon, P. M., Visich, P. S., & Keteyian, S. J. (2018). Advanced exercise physiology (2nd ed.). Human Kinetics.
  5. Powers, S. K., & Howley, E. T. (2018). Exercise physiology: Theory and application to fitness and performance (10th ed.). McGraw-Hill Education.
  6. American College of Sports Medicine. (2021). ACSM's guidelines for exercise testing and prescription (11th ed.). Wolters Kluwer.
  7. Ehrman, J. K., & Myers, J. N. (2019). Clinical exercise physiology (4th ed.). Human Kinetics.


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini ini membahas tentang dampak atau adaptasi fungsi tubuh manusia setelah melakukan exercise baik secara akut maupun kronis serta dampak atau adaptasi fungsi tubuh terhadap performa saat exercise. Selain itu mata kuliah ini tidak hanya memiliki pengetahuan teoretis, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat diaplikasikan dalam berbagai konteks seperti pelatihan olahraga, rehabilitasi, atau penelitian ilmiah.

Learning Outcomes

1. Mampu menganalisis sistem energi dan metabolisme sebelum dan setelah exercise baik secara akut maupun kronis

2. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem cardiovaskular dan sistem respirasi setelah exercise baik secara akut maupun kronis

3. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem otot setelah exercise baik secara akut maupun kronis

4. Mampu menganalisis jenis olahraga yang menggunakan sistem aerobik dan sistem anaerobik, tipe tubuh yang dominan menggunakan sistem aerobic dan sistem anaerobik serta cara kerja serta dampak dari sistem aerobik dan sistem anaerobik setelah maupun sebelum exercise

5. Mampu menyusun program latihan kesehatan serta menyusun program peningkatan dan pemeliharaan performa olahraga prestasi

6. Mampu menganalisis penyebab kelelahan, proses terjadinya kelelahan serta mempraktikan tingkat pengukuran kelelahan. Selain itu dapat mempraktikan jenis-jenis pemulihan yang tepat

References

  1. Kenney, W. L., Wilmore, J. H., & Costill, D. L. (2020). Physiology of sport and exercise (7th ed.). Human Kinetics.
  2. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2015). Exercise physiology: Energy, nutrition, and human performance (8th ed.). Wolters Kluwer Health.
  3. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2016). Essentials of exercise physiology (5th ed.). Wolters Kluwer Health.
  4. Ehrman, J. K., Gordon, P. M., Visich, P. S., & Keteyian, S. J. (2018). Advanced exercise physiology (2nd ed.). Human Kinetics.
  5. Powers, S. K., & Howley, E. T. (2018). Exercise physiology: Theory and application to fitness and performance (10th ed.). McGraw-Hill Education.
  6. American College of Sports Medicine. (2021). ACSM's guidelines for exercise testing and prescription (11th ed.). Wolters Kluwer.
  7. Ehrman, J. K., & Myers, J. N. (2019). Clinical exercise physiology (4th ed.). Human Kinetics.


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini ini membahas tentang dampak atau adaptasi fungsi tubuh manusia setelah melakukan exercise baik secara akut maupun kronis serta dampak atau adaptasi fungsi tubuh terhadap performa saat exercise. Selain itu mata kuliah ini tidak hanya memiliki pengetahuan teoretis, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat diaplikasikan dalam berbagai konteks seperti pelatihan olahraga, rehabilitasi, atau penelitian ilmiah.

Learning Outcomes

1. Mampu menganalisis sistem energi dan metabolisme sebelum dan setelah exercise baik secara akut maupun kronis

2. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem cardiovaskular dan sistem respirasi setelah exercise baik secara akut maupun kronis

3. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem otot setelah exercise baik secara akut maupun kronis

4. Mampu menganalisis jenis olahraga yang menggunakan sistem aerobik dan sistem anaerobik, tipe tubuh yang dominan menggunakan sistem aerobic dan sistem anaerobik serta cara kerja serta dampak dari sistem aerobik dan sistem anaerobik setelah maupun sebelum exercise

5. Mampu menyusun program latihan kesehatan serta menyusun program peningkatan dan pemeliharaan performa olahraga prestasi

6. Mampu menganalisis penyebab kelelahan, proses terjadinya kelelahan serta mempraktikan tingkat pengukuran kelelahan. Selain itu dapat mempraktikan jenis-jenis pemulihan yang tepat

References

  1. Kenney, W. L., Wilmore, J. H., & Costill, D. L. (2020). Physiology of sport and exercise (7th ed.). Human Kinetics.
  2. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2015). Exercise physiology: Energy, nutrition, and human performance (8th ed.). Wolters Kluwer Health.
  3. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2016). Essentials of exercise physiology (5th ed.). Wolters Kluwer Health.
  4. Ehrman, J. K., Gordon, P. M., Visich, P. S., & Keteyian, S. J. (2018). Advanced exercise physiology (2nd ed.). Human Kinetics.
  5. Powers, S. K., & Howley, E. T. (2018). Exercise physiology: Theory and application to fitness and performance (10th ed.). McGraw-Hill Education.
  6. American College of Sports Medicine. (2021). ACSM's guidelines for exercise testing and prescription (11th ed.). Wolters Kluwer.
  7. Ehrman, J. K., & Myers, J. N. (2019). Clinical exercise physiology (4th ed.). Human Kinetics.


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini ini membahas tentang dampak atau adaptasi fungsi tubuh manusia setelah melakukan exercise baik secara akut maupun kronis serta dampak atau adaptasi fungsi tubuh terhadap performa saat exercise. Selain itu mata kuliah ini tidak hanya memiliki pengetahuan teoretis, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat diaplikasikan dalam berbagai konteks seperti pelatihan olahraga, rehabilitasi, atau penelitian ilmiah.

Learning Outcomes

1. Mampu menganalisis sistem energi dan metabolisme sebelum dan setelah exercise baik secara akut maupun kronis

2. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem cardiovaskular dan sistem respirasi setelah exercise baik secara akut maupun kronis

3. Mampu menganalisis dampak atau adaptasi fungsi sistem otot setelah exercise baik secara akut maupun kronis

4. Mampu menganalisis jenis olahraga yang menggunakan sistem aerobik dan sistem anaerobik, tipe tubuh yang dominan menggunakan sistem aerobic dan sistem anaerobik serta cara kerja serta dampak dari sistem aerobik dan sistem anaerobik setelah maupun sebelum exercise

5. Mampu menyusun program latihan kesehatan serta menyusun program peningkatan dan pemeliharaan performa olahraga prestasi

6. Mampu menganalisis penyebab kelelahan, proses terjadinya kelelahan serta mempraktikan tingkat pengukuran kelelahan. Selain itu dapat mempraktikan jenis-jenis pemulihan yang tepat

References

  1. Kenney, W. L., Wilmore, J. H., & Costill, D. L. (2020). Physiology of sport and exercise (7th ed.). Human Kinetics.
  2. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2015). Exercise physiology: Energy, nutrition, and human performance (8th ed.). Wolters Kluwer Health.
  3. McArdle, W. D., Katch, F. I., & Katch, V. L. (2016). Essentials of exercise physiology (5th ed.). Wolters Kluwer Health.
  4. Ehrman, J. K., Gordon, P. M., Visich, P. S., & Keteyian, S. J. (2018). Advanced exercise physiology (2nd ed.). Human Kinetics.
  5. Powers, S. K., & Howley, E. T. (2018). Exercise physiology: Theory and application to fitness and performance (10th ed.). McGraw-Hill Education.
  6. American College of Sports Medicine. (2021). ACSM's guidelines for exercise testing and prescription (11th ed.). Wolters Kluwer.
  7. Ehrman, J. K., & Myers, J. N. (2019). Clinical exercise physiology (4th ed.). Human Kinetics.


Details ...