Courser in English | Design of Public Building |
Program | Arsitektur |
SKS | 4 SKS |
RPS | 7 Data |
RPS (Rencanan Perkuliahan Semester)
Mata kuliah Perancangan Bangunan Publik adalah perancangan bangunan bentang lebar yang mewadahi beberapa fungsi publik berintensitas tinggi, dalam kedudukannya sebagai bagian suatu kota. Bangunan yang dirancang memiliki ketinggian maksimal 3 lantai. Dalam mata kuliah ini, mahasiswa berlatih membuat desain bangunan dengan memperhatkan berbagai pengetahuan perencanaan, yaitu teori-teori arsitektur, struktur, utilitas, fisika bangunan, dan sebagainya.
Learning OutcomesDiharapkan mahasiswa mampu merancang bangunan dengan bentang lebar, berlantai 1 sd 4, yang difungsikan sebagai fungsi publik yang berintensitas tinggi. diharapkan mahasiswa mampu menciptakan lay out denah dan site plan yang memperhatikan alur pergerakan manusia, ruang-ruang yang bisa mewadahi kegiatan dari sebuah fungsi tertentu secara memadai, dan mendesain tampak bangunan yang berkarakter dalam kedudukannya sebagai bagian penting dari sebuah kota.
References-
Details ...
Mata kuliah Perancangan Bangunan Publik adalah perancangan bangunan bentang lebar yang mewadahi beberapa fungsi publik berintensitas tinggi, dalam kedudukannya sebagai bagian suatu kota. Bangunan yang dirancang memiliki ketinggian maksimal 3 lantai. Dalam mata kuliah ini, mahasiswa berlatih membuat desain bangunan dengan memperhatkan berbagai pengetahuan perencanaan, yaitu teori-teori arsitektur, struktur, utilitas, fisika bangunan, dan sebagainya.
Learning OutcomesDiharapkan mahasiswa mampu merancang bangunan dengan bentang lebar, berlantai 1 sd 4, yang difungsikan sebagai fungsi publik yang berintensitas tinggi. diharapkan mahasiswa mampu menciptakan lay out denah dan site plan yang memperhatikan alur pergerakan manusia, ruang-ruang yang bisa mewadahi kegiatan dari sebuah fungsi tertentu secara memadai, dan mendesain tampak bangunan yang berkarakter dalam kedudukannya sebagai bagian penting dari sebuah kota.
References-
Details ...
Mata kuliah Perancangan Bangunan Publik adalah perancangan bangunan umum yang konsepsual dari aspek arsitektur, struktur, dan utilitas. Bangunan tersebut mewadahi fungsi publik berintensitas tinggi dalam kedudukannya sebagai bagian suatu kota, seperti kantor kecamatan, gedung pertemuan, gelanggang olahraga, bangunan ibadah, pasar, dan perpustakaan. Bangunan dirancang di atas lahan ± 5000 m², menggunakan bentang lebar, dan memiliki ketinggian maksimal 3 lantai. Bentang lebar adalah rancangan bangunan yang memiliki ruangan bebas tanpa batasan kolom sehingga memiliki ukuran panjang dan seluas mungkin. Dalam mata kuliah ini, mahasiswa berlatih membuat desain bangunan dengan memperhatkan berbagai pengetahuan perencanaan, yaitu aspek spatial (keruangan), visual (pandangan/ penglihatan), estetika (keindahan), audial (pendengaran), bangunan hijau (cahaya, suhu, iklim dan material), sistem struktur dan utilitas.
Learning OutcomesMahasiswa mampu merancang bangunan fungsi publik, menggunakan struktur bentang lebar, berlantai 1 s.d.3. Mahasiswa diharapkan mampu menciptakan siteplan dan denah ruang-ruang yang memperhatikan sirkulasi pergerakan, daya tampung kegiatan sesuai fungsi tertentu; desain tampak bangunan yang berkarakter, dan tata lansekap dalam kedudukannya sebagai bagian penting dari sebuah kota.
ReferencesDarmawan, Edy, 2021, Pengantar Perencanaan Tapak, Tiga Media, Semarang.
Charleson, Andrew W, 2005, Structure as Architecture, Arcitectural Press, Burlington.
D.K Ching, Francis, 2014, Ilustrasi Konstruksi Bangunan, Erlangga, Bandung.
D.K Ching, Francis, 2005, Arsitektur, bentuk ruang dan tatananya,Erlangga, Bandung.
T. White, Edward, 1985, Analisis Tapak, Intermedia, Jakarta.
Ashihara, Yoshinobu, 1983, Exterior Design in Architecture, Van Nostrand Reinhold, New York.
Schwartz, Mildred F, 1975, Office Building Design 2nd ed. New York. : Mc Graw Hill Books
Neufert, Ernst, 2005, Data Arsitek Jilid 1, Erlangga, Bandung.
Neufert, Ernst, 2005, Data Arsitek Jilid 2, Erlangga, Bandung.
Nawangalam, Purbolaras, 2015, Desain Struktur Bangunan , WR, Yogyakarta.
Beberapa penjelasan praktis tentang struktur bentang lebar:
https://docplayer.info/58595708-1-struktur-bentang-lebar.html
https://vdocuments.mx/8-struktur-bentang-lebar.html
https://www.slideshare.net/barleyprima/teknik-bangunan-bentang-lebar
Details ...
Mata kuliah Perancangan Bangunan Publik adalah perancangan bangunan bentang lebar yang mewadahi beberapa fungsi publik berintensitas tinggi, dalam kedudukannya sebagai bagian suatu kota. Bangunan yang dirancang memiliki ketinggian maksimal 3 lantai. Dalam mata kuliah ini, mahasiswa berlatih membuat desain bangunan dengan memperhatkan berbagai pengetahuan perencanaan, yaitu teori-teori arsitektur, struktur, utilitas, fisika bangunan, dan sebagainya.
Learning OutcomesDiharapkan mahasiswa mampu merancang bangunan dengan bentang lebar, berlantai 1 sd 3, yang difungsikan sebagai fungsi publik yang berintensitas tinggi. diharapkan mahasiswa mampu menciptakan lay out denah dan site plan yang memperhatikan alur pergerakan manusia, ruang-ruang yang bisa mewadahi kegiatan dari sebuah fungsi tertentu secara memadai, dan mendesain tampak bangunan yang berkarakter dalam kedudukannya sebagai bagian penting dari sebuah kota..
Referencesedward t white, analisa tapak
dk ching, bentuk, ruang dan susunannya
neufert, data arsitek jilid 1 dan 2
https://www.sportscourtdimensions.com/badminton/
https://www.sportscourtdimensions.com/basketball/
https://www.sportscourtdimensions.com/soccer/
https://www.pl-linemarking.co.uk/futsal-court-dimensions.html
Details ...
Matakuliah ini mencakup pengetahuan, wawasan dan keterampilan merancang bangunan publik
Learning OutcomesMahasiswa memahami bangunan publik secara umum, dapat menganalisis aktivitas dan kebutuhan dari suatu bangunan publik, kemudian dapat merancang suatu bangunan publik dengan pendekatan konsep serta didasari pengetahuan arsitektur secara benar atau tepat.
References1. Arsitektur: Bentuk, Ruang & Susunannya - Francis DK Ching - Penerbit Erlangga, Jakarta (2000)
2. Analisis Tapak - Edward T White - Penerbit Intermatra, Bandung (1985)
3. Introduction to Architectural Programming - Edward T White
4. Problem Seeking : An Architectural Program Primer - William J Pena & Steven A Parshall
4. Matahari, Angin dan Cahaya : Strategi Perancangan Arsitektur - G.Z. Brown - Penerbit Intermatra, Bandung (1990)
. Wastu Citra - YB Mangunwijaya - Penerbit Gramedia, Jakarta (1988)
5. Preseden dalam Arsitektur - Roger H. Clark & Michael Pause - Penerbit Intermatra, Bandung (1988)
Details ...
Mata Kuliah Perancangan Bangunan Publik memberikan pengetahuan dan ketrampilan dalam mendesain arsitektur suatu bangunan publik. Penekanan perancangan dititikberatkan pada analisis ruang, analisis tapak, konsep rancangan, gubahan masa, zonasi dan sirkulasi, estetika, logika struktur dan utilitas. Mata kuliah ini terdiri atas perkuliahan (teori) dan studio (praktek desain). Pada perkuliahan ini akan dipelajari tentang hubungan timbal-balik (interaksi) bangunan publik dengan lingkungan sekitarnya dalam skala rancang kota serta cara mempresentasikan/mengkomunikasikan karya desainnya.
Learning OutcomesSetelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa mampu
- Menganalisis kebutuhan ruang yang sesuai dengan kebutuhan
- Mengnalisis tapak yang interaktif dengan lingkungan sekitarnya
- Mengguunakan konsep rancangan bentuk dan masa bangunan
- Membuat zonasi dan sirkulasi yang baik
- Menampilkan bangunan yang unik dan menarik
- Menggunaan logika struktur yang benar
- Menggunakan sistem utilitas yang tepat
- Membuat gambar rancangan yang lengkap dalam bentuk 2 dimensi dan 3 dimensi
- Mempresentasikan karya desainya secara menarik dan mudah dipahami
- Francis D.K. Ching, 2002. Arsitektur Bentuk, Ruang dan Tatanan, Erlangga, Jakarta
- Georg. Lippsmeier, Bangunan Tropis, 1994. Bangunan Tropis, Erlangga, Bandung
- G.Z. Brown, 1994. Matahari, Angin dan Cahaya, Intermatra, Bandung
- Neufert, E. 1989. Data Arsitek. Jilid 1. Erlangga. Jakarta.
- Neufert, E. 1989. Data Arsitek. Jilid 2. Erlangga. Jakarta.
- Paul Laseau. 1986. Berpikir Gambar Bagi Arsitek dan Perancang, ITB, Bandung
- White, TW. 1992. Buku Sumber Konsep. Intermatra. Bandung.
Details ...
Mata Kuliah Perancangan Bangunan Publik memberikan pengetahuan dan ketrampilan dalam mendesain arsitektur suatu bangunan publik. Penekanan perancangan dititikberatkan pada analisis ruang, analisis tapak, konsep rancangan, gubahan masa, zonasi dan sirkulasi, estetika, logika struktur dan utilitas. Mata kuliah ini terdiri atas perkuliahan (teori) dan studio (praktek desain). Pada perkuliahan ini akan dipelajari tentang hubungan timbal-balik (interaksi) bangunan publik dengan lingkungan sekitarnya dalam skala rancang kota serta cara mempresentasikan/mengkomunikasikan karya desainnya.
Learning OutcomesSetelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa mampu
- Menganalisis kebutuhan ruang yang sesuai dengan kebutuhan
- Mengnalisis tapak yang interaktif dengan lingkungan sekitarnya
- Mengguunakan konsep rancangan bentuk dan masa bangunan
- Membuat zonasi dan sirkulasi yang baik
- Menampilkan bangunan yang unik dan menarik
- Menggunaan logika struktur yang benar
- Menggunakan sistem utilitas yang tepat
- Membuat gambar rancangan yang lengkap dalam bentuk 2 dimensi dan 3 dimensi
- Mempresentasikan karya desainya secara menarik dan mudah dipahami
- Francis D.K. Ching, 2002. Arsitektur Bentuk, Ruang dan Tatanan, Erlangga, Jakarta
- Georg. Lippsmeier, Bangunan Tropis, 1994. Bangunan Tropis, Erlangga, Bandung
- G.Z. Brown, 1994. Matahari, Angin dan Cahaya, Intermatra, Bandung
- Neufert, E. 1989. Data Arsitek. Jilid 1. Erlangga. Jakarta.
- Neufert, E. 1989. Data Arsitek. Jilid 2. Erlangga. Jakarta.
- Paul Laseau. 1986. Berpikir Gambar Bagi Arsitek dan Perancang, ITB, Bandung
- White, TW. 1992. Buku Sumber Konsep. Intermatra. Bandung.
Details ...
Mata kuliah Perancangan Bangunan Publik adalah perancangan bangunan bentang lebar yang mewadahi beberapa fungsi publik berintensitas tinggi, dalam kedudukannya sebagai bagian suatu kota. Bangunan yang dirancang memiliki ketinggian maksimal 3 lantai. Dalam mata kuliah ini, mahasiswa berlatih membuat desain bangunan dengan memperhatkan berbagai pengetahuan perencanaan, yaitu teori-teori arsitektur, struktur, utilitas, fisika bangunan, dan sebagainya.
Learning Outcomes
Diharapkan mahasiswa mampu merancang bangunan dengan bentang lebar, berlantai 1 sd 4, yang difungsikan sebagai fungsi publik yang berintensitas tinggi. diharapkan mahasiswa mampu menciptakan lay out denah dan site plan yang memperhatikan alur pergerakan manusia, ruang-ruang yang bisa mewadahi kegiatan dari sebuah fungsi tertentu secara memadai, dan mendesain tampak bangunan yang berkarakter dalam kedudukannya sebagai bagian penting dari sebuah kota.
References- Ching, Francis DK. 1979. Architecture: Space and Order, Van Nostrand Reinhold
- Frick, Heinz. 1980. Ilmu Konstrujsi Bangunan 1. Kanisius. Yogyakarta
- Frick, Heinz. 1980. Ilmu Konstruksi Bangunan 2. Gramedia. Jakarta.
- Neufert, Ernst. 1999. Data Arsitek jilid 1. Erlangga. Jakarta
- Neufert, Ernst. 1999. Data Arsitek Jilid 2. Erlangga. Jakarta
- Mangunwijaya, YB. (1995). Wastu Citra. Gramedia. Jakarta
- Padi, Setyo Soe. 1997. Anatomi denah. Djambatan. Jakarta.
- Padi, Setyo Soe. 1997. Anatomi Potongan. Djambatan. Jakarta.
- Padi, Setyo Soe. 1997. Anatomi Tampak. Djambatan. Jakarta.
- Padi, Setyo Soe. 1997. Anatomi Estetika. Djambatan. Jakarta.
- Padi, Setyo Soe. 1997. Anatomi Struktur. Djambatan. Jakarta.
- SNI PASAR RAKYAT
Details ...