Laboratorium Fisika, Curriculum : 2015


Courser in EnglishPHYSICS LABORATORY
ProgramPendidikan Fisika
SKS2 SKS
RPS7 Data

RPS (Rencanan Perkuliahan Semester)

Course Descriptions

mata kuliah ini bermuatan desain laboratorium, fasilitas laboratorium, alat dan bahan praktikum, eksplorasi KIT,  perencanaan kegiatan laboratorium, pengelolaan laboratorium, keselataman kerja, observasi laboratorium fisika di sekolah, pembuatan alat peraga dan penyusunan panduan praktikum. semua kegiatan di atas berbasis pada keterampilan generik sains

Learning Outcomes

Capaian Pembelajaran:

Sikap : Menghargai keanekaragamanan pendapat orang lain, bekerjasama,  dan memiliki kepekaan sosial. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik. Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan secara mandiri. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.

Pengetahuan: Menguasai konsep teoritis dan prinsip-prinsip pokok: fisika. konsep teoretis pedagogi dan konsep pengetahuan dalam bidang studi Fisika yang sesuai dengan lingkup tugasnya. Menguasai konsep, prinsip, dan aplikasi berbagai model/metode pembelajaran khususnya yang berorientasi pada kecakapan hidup (life skill) dan enterpreunership.

Keterampilan Khusus: Mampu merencanakan dan mengelola kelas, laboratorium fisika, sekolah, dan mengevaluasi aktivitasnya secara komprehensif. Mampu mengaplikasikan keterampilan proses sains dalam belajar fisika. Mampu mengkaji, merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran fisika berbasis keterampilan Generik sains.

Keterampilan Umum: Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai dengan bidang pendidikan fisika. Mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya di bidang pembelajaran fisika, berdasarkan hasil analisis terhadap informasi dan data.

References

Brotosiswoyo, B. S. 2001. Hakikat Pembelajaran Fisika di Perguruan Tinggi. Jakarta: Proyek Pengembangan Universitas Terbuka, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi. Depdiknas.

Dunnett, K.; Bartlett, P. A.. 2018. Asking the Next Generation: The Implementation of Pre-University Students' Ideas about Physics Laboratory Preparation Exercises. Physics Education, Vol.53 No.1 Article 015016.

Hofstein, A dan Lunetta, V. 2004. The Laboratory in Science Education: Foundation for The Twenty-First Century. Science Education 88:28-54.

Khoiri N, Susilawati. 2014. Buku ajar Laboratorium Fisika Pendidikan. Universitas PGRI Semarang Pres. Semarang

Liliasari. 2007. Scientific Concepts and Generik Science Skills Relationship In The 21st Century Science Education. Seminar Proceeding of The First International Seminar of Science Education. October 2007. Bandung. 13-18.


Details ...
Course Descriptions

Dalam mata kuliah ini mahasiswa bereksplorasi merencanakan percobaan fisika untuk siswa di sekolah menengah dengan menggunakan alat-alat yang ada di laboratorium fisika. Dalam perkuliahan ini mahasiswa mempelajari, mengembangkan, membuat pedoman praktikum, membuat lembar kegiatan siswa, merancang dan membuat alat peraga fisika untuk demonstrasi atau praktikum yang berhubungan dengan konsep mekanika, termodinamika, listrik magnet, gelombang dan optik. Perkuliahan dilaksanakan menggunakan pendekatan konseptual dan kontekstual dengan metoda demonstrasi, praktek, diskusi, tanya jawab, dan expo alat peraga.  

Learning Outcomes

sikap : Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral dan etika. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggung jawab pada negara dan bangsa. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinil orang lain. Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan bernegara. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik. Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang pendidikan fisika secara mandiri. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.

pengetahuan : Menguasai konsep teoritis dan prinsip-prinsip pokok: fisika terapan. Menguasai konsep teoretis pedagogi dan konsep pengetahuan dalam bidang studi Fisika yang sesuai dengan lingkup tugasnya. Menguasai konsep, prinsip, dan aplikasi berbagai model/metode pembelajaran khususnya yang berorientasi pada kecakapan hidup (life skill). Menguasai pengetahuan faktual fungsi dan manfaat teknologi informasi dan komunikasi yang relevan untuk pengembangan mutu pendidikan fisika. Menguasai metode dan model pemrograman untuk menyelesaikan masalah fisika. 

References

Fred Grover dan Peter Wallace. (1979),.Laboratory Management and Organization, Butterworth & Co (publisher Ltd.), London.

G.L. Squires. (1986). Practical Physics, J.W. Arrowsmith Ltd., Bristol.

Nur Khoiri, dkk. (2014). Laboratorium Fisika Pendidikan. Semarang: IKIP PGRI Press


Details ...
Course Descriptions

Dalam mata kuliah ini mahasiswa bereksplorasi merencanakan percobaan fisika untuk siswa di sekolah menengah dengan menggunakan alat-alat yang ada di laboratorium fisika. Dalam perkuliahan ini mahasiswa mempelajari, mengembangkan, membuat pedoman praktikum, membuat lembar kegiatan siswa, merancang dan membuat alat peraga fisika untuk demonstrasi atau praktikum yang berhubungan dengan konsep mekanika, termodinamika, listrik magnet, gelombang dan optik. Perkuliahan dilaksanakan menggunakan pendekatan konseptual dan kontekstual dengan metoda demonstrasi, praktek, diskusi, tanya jawab, dan expo alat peraga.  

Learning Outcomes

sikap : Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral dan etika. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggung jawab pada negara dan bangsa. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinil orang lain. Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan bernegara. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik. Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang pendidikan fisika secara mandiri. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.

pengetahuan : Menguasai konsep teoritis dan prinsip-prinsip pokok: fisika terapan. Menguasai konsep teoretis pedagogi dan konsep pengetahuan dalam bidang studi Fisika yang sesuai dengan lingkup tugasnya. Menguasai konsep, prinsip, dan aplikasi berbagai model/metode pembelajaran khususnya yang berorientasi pada kecakapan hidup (life skill). Menguasai pengetahuan faktual fungsi dan manfaat teknologi informasi dan komunikasi yang relevan untuk pengembangan mutu pendidikan fisika. Menguasai metode dan model pemrograman untuk menyelesaikan masalah fisika. 

References

Fred Grover dan Peter Wallace. (1979),.Laboratory Management and Organization, Butterworth & Co (publisher Ltd.), London.

G.L. Squires. (1986). Practical Physics, J.W. Arrowsmith Ltd., Bristol.

Nur Khoiri, dkk. (2014). Laboratorium Fisika Pendidikan. Semarang: IKIP PGRI Press


Details ...
Course Descriptions

Dalam mata kuliah ini mahasiswa bereksplorasi merencanakan percobaan fisika untuk siswa di sekolah menengah dengan menggunakan alat-alat yang ada di laboratorium fisika. Dalam perkuliahan ini mahasiswa mempelajari, mengembangkan, membuat pedoman praktikum, membuat lembar kegiatan siswa, merancang dan membuat alat peraga fisika untuk demonstrasi atau praktikum yang berhubungan dengan konsep mekanika, termodinamika, listrik magnet, gelombang dan optik. Perkuliahan dilaksanakan menggunakan pendekatan konseptual dan kontekstual dengan metoda demonstrasi, praktek, diskusi, tanya jawab, dan ceramah. Media perkuliahan meliputi power point dan alat peraga fisika. Tahap penguasaan mahasiswa dievaluasi melalui tugas-tugas berupa makalah, produk alat, dan presentasi.

Learning Outcomes

Tujuan perkuliahan ini agar mahasiswa mampu menggunakan dan memelihara alat-alat yang terdapat dalam kit fisika, mendesain dan membuat alat peraga fisika, mengembangkan pedoman praktikum dan Lembar Kegiatan Siswa (LKS). Selain itu, agar mahasiswa mampu merancang, membuat dan menggunakan alat buatan sendiri pada pembelajaran fisika di sekolah menengah.

References

Fred Grover dan Peter Wallace. (1979),. Laboratory Management and Organization, Butterworth & Co (publisher Ltd.), London.
G.L. Squires. (1986). Practical Physics, J.W. Arrowsmith Ltd., Bristol.
Nur Khoiri, dkk. (2014). Laboratorium Fisika Pendidikan. Semarang: IKIP PGRI Press


Details ...
Course Descriptions

mata kuliah ini berisi tentang tata kelola laboratorium fisika Pendidikan yang meliputi desaian laboratorium, tata letak, cara pengambilan, cara penyimpanan, standar keamanan dan standar keselamatan. selain hal di atas mata kuliah juga berisi pembuatan rancangan alat peraga dan membuatnya

Learning Outcomes

capaian pembelajaran mata kuliah ini adalah mahasiswa mampu mendesain laboratorium yang ideal dan membuat alat peraga sederhana

References

Depdikbud. 2000. pengelolaan laboratorium sains. direktorat pendidikan Dasar dan menengah. Direktorat pendidikan menengah umum. Jakarta 

Momo Rusbiono 2004. modul pengadministrasian alat dan bahan sains

Nur Khoiri, Susilawati. 2014. Buku Ajar laboratorium  Fisika Pendidikan. universitas PGRI Semarang. Press

Rahayuningsih, Edia & Dwiyanto, Djoko. 2005. pembelajaran  Laboratorium. Yogyakarta. pusat pengembangan Pendidikan Universitas Gadjah mada


Details ...