| Courser in English | Design Of Public Building |
| Program | Arsitektur |
| SKS | 5 SKS |
| RPS | 5 Data |
RPS (Rencanan Perkuliahan Semester)
Mata kuliah Perancangan Bangunan Publik adalah perancangan bangunan bentang lebar yang mewadahi beberapa fungsi publik berintensitas tinggi, dalam kedudukannya sebagai bagian suatu kota. Bangunan yang dirancang memiliki ketinggian maksimal 3 lantai. Dalam mata kuliah ini, mahasiswa berlatih membuat desain bangunan dengan memperhatkan berbagai pengetahuan perencanaan, yaitu teori-teori arsitektur, struktur, utilitas, fisika bangunan, dan sebagainya.
Learning Outcomes
Diharapkan mahasiswa mampu merancang bangunan dengan bentang lebar, berlantai 1 sd 2 atau 3, yang berfungsi untuk pelayanan publik yang berintensitas tinggi. Diharapkan mahasiswa mampu menciptakan lay-out denah dan site plan yang memperhatikan alur pergerakan manusia, ruang-ruang yang bisa mewadahi kegiatan dari sebuah fungsi tertentu secara memadai, dan mendesain tampak bangunan yang berkarakter dalam kedudukannya sebagai bangunan monumental yang penting pada sebuah kota...
References
https://drive.google.com/file/d/1A0ugtjYoCwziWAvrDLMCcR_3GNJaDZEs/view?usp=sharing
bangunan ramah lingkungan : https://slideplayer.info/slide/12313638
ruang sirkulasi : https://rearchitetcture.wordpress.com/2019/11/19/pengertian-sirkulasi-dalam-arsitektur-dan-contohnya/
beberapa faham desain :
regionalisme dalam arsitektur : https://www.slideshare.net/nadhaaindah/mingu-13referensibacaanarsitekturregionalisme
Konsep "form follow function" : https://www.slideshare.net/sajidashah14/form-follows-function-52819245
Konsep "less is more" : http://noviaclarabianca.blogspot.com
Karya-karya Mies van de Rohe : https://www.slideshare.net/ijasvindersingh/miles-van-der-rohe
Konsep deconstructivism by zaha hadid : https://www.slideshare.net/senshots/zaha-hadid-by-msenthil-revised
Konsep kontemporer : https://www.arsitag.com/article/arsitektur-dan-desain-kontemporer
Beberapa penjelasan praktis tentang struktur bentang lebar:
https://docplayer.info/58595708-1-struktur-bentang-lebar.html
https://vdocuments.mx/8-struktur-bentang-lebar.html
https://www.slideshare.net/barleyprima/teknik-bangunan-bentang-lebar
Details ...
Mata kuliah Perancangan Bangunan Publik adalah perancangan bangunan umum yang konsepsual dari aspek arsitektur, struktur, danutilitas. Bangunan tersebut mewadahi fungsi publik berintensitas tinggi dalam kedudukannya sebagai bagian suatu kota, seperti Bangunan dirancang di atas lahan ±
3000 - 5000 m², menerapkan struktur bentang lebar sehingga didapkan bangunan yang memiliki ruangan luas dan besar tanpa gangguan kolom dan memiliki ketinggian maksimal 3 lantai. Tujuannya agar dapat dimanfaatkan sebagai fungsi aktifitas publik berintensitas tinggi di dalam 1 ruangan, misalnya aktifitas kantor open plan seperti kantor kecamatan, gedung pertemuan, gelanggang olahraga, bangunan ibadah, pasar, museum, dan perpustakaan.
Dalam mata kuliah ini, mahasiswa berlatih membuat desain bangunan dengan memperhatkan berbagai pengetahuan perencanaan arsitektur dan struktur, yaitu aspek spatial (keruangan), visual (pandangan/ penglihatan), estetika (keindahan), audial (pendengaran), bangunan hijau (cahaya, suhu, iklim dan material), sistem mekanikal elektrikal dan utilitas.
Learning Outcomes1.Sikap
- bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap kelompok tugas
- menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya
2. Penguasaan Pengetahuan
Mahasiswa mampu merancang bangunan fungsi publik, menggunakan struktur bentang lebar, berlantai 1 s.d. 3.
Mahasiswa diharapkan mampu menciptakan siteplan dan denah ruang-ruang yang memperhatikan sirkulasi pergerakan dan persyaratan aksesibilitas,
memikirkkan luasan ruang dengan daya tampung kegiatan sesuai fungsi tertentu dan; desain tampak bangunan yang berkarakter, dan
mulai mengenal pendekatan bangunan hijau, dan tata lansekap yang mendukung bangunan.
3. Keterampilan Khusus
Mahasiswa mampu menuangkan ide dan gagasan dalam bentuk konsep perancangan dan gambar digital 2D, dilengkapi gambar perspektif bangunan (gambar 3D) yang dapat menggambarkan desain gedung rancangannya.
ReferencesArg, Isaac, (1990), Pendekatan Kepada Perancangan Arsitektur, Intermatra, Bandung
Mayall, W.H., (1979). Principles in Design, Van Nostrand – Reinhold, Publishing Co., New York.
Neufert, Ernst, (1989), “Data Arsitek” Jilid 1, Erlangga, Jakarta
Neufert, Ernst, (1989), “Data Arsitek” Jilid 2, Erlangga, Jakarta
Pawitro, U., (2005). “Pengenalan dan Pemahaman Body of Knowledge Arsitektur Bagi Kalangan Akademisi dan Praktisi Bidang Arsitektur”, Jurnal Itenas, Vol. 6, Nomor 4.
Ching, Francis DK, 1981 : Architecture: Forms, Spaces and Orders, Mc Graw Hill Book, Co., New York.
Snyder, James. C dan Catanese, Anthony J., (1985) “Pengantar arsitektur”, Erlangga, Jakarta.
Sumintardja, Djauhari (Ark), 1978 : “Arsitektur’, Yayasan LPMB, Bandung.
Details ...
Mata kuliah Perancangan Bangunan Publik adalah perancangan bangunan umum yang konsepsual dari aspek arsitektur, struktur, danutilitas. Bangunan tersebut mewadahi fungsi publik berintensitas tinggi dalam kedudukannya sebagai bagian suatu kota, seperti Bangunan dirancang di atas lahan ±
3000 - 5000 m², menerapkan struktur bentang lebar sehingga didapkan bangunan yang memiliki ruangan luas dan besar tanpa gangguan kolom dan memiliki ketinggian maksimal 3 lantai. Tujuannya agar dapat dimanfaatkan sebagai fungsi aktifitas publik berintensitas tinggi di dalam 1 ruangan, misalnya aktifitas kantor open plan seperti kantor kecamatan, gedung pertemuan, gelanggang olahraga, bangunan ibadah, pasar, museum, dan perpustakaan.
Dalam mata kuliah ini, mahasiswa berlatih membuat desain bangunan dengan memperhatkan berbagai pengetahuan perencanaan arsitektur dan struktur, yaitu aspek spatial (keruangan), visual (pandangan/ penglihatan), estetika (keindahan), audial (pendengaran), bangunan hijau (cahaya, suhu, iklim dan material), sistem mekanikal elektrikal dan utilitas.
Learning Outcomes1.Sikap
- bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap kelompok tugas
- menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya
2. Penguasaan Pengetahuan
Mahasiswa mampu merancang bangunan fungsi publik, menggunakan struktur bentang lebar, berlantai 1 s.d. 3.
Mahasiswa diharapkan mampu menciptakan siteplan dan denah ruang-ruang yang memperhatikan sirkulasi pergerakan dan persyaratan aksesibilitas,
memikirkkan luasan ruang dengan daya tampung kegiatan sesuai fungsi tertentu dan; desain tampak bangunan yang berkarakter, dan
mulai mengenal pendekatan bangunan hijau, dan tata lansekap yang mendukung bangunan.
3. Keterampilan Khusus
Mahasiswa mampu menuangkan ide dan gagasan dalam bentuk konsep perancangan dan gambar digital 2D, dilengkapi gambar perspektif bangunan (gambar 3D) yang dapat menggambarkan desain gedung rancangannya.
ReferencesArg, Isaac, (1990), Pendekatan Kepada Perancangan Arsitektur, Intermatra, Bandung
Mayall, W.H., (1979). Principles in Design, Van Nostrand – Reinhold, Publishing Co., New York.
Neufert, Ernst, (1989), “Data Arsitek” Jilid 1, Erlangga, Jakarta
Neufert, Ernst, (1989), “Data Arsitek” Jilid 2, Erlangga, Jakarta
Pawitro, U., (2005). “Pengenalan dan Pemahaman Body of Knowledge Arsitektur Bagi Kalangan Akademisi dan Praktisi Bidang Arsitektur”, Jurnal Itenas, Vol. 6, Nomor 4.
Ching, Francis DK, 1981 : Architecture: Forms, Spaces and Orders, Mc Graw Hill Book, Co., New York.
Snyder, James. C dan Catanese, Anthony J., (1985) “Pengantar arsitektur”, Erlangga, Jakarta.
Sumintardja, Djauhari (Ark), 1978 : “Arsitektur’, Yayasan LPMB, Bandung.
Details ...
Mata kuliah Perancangan Bangunan Publik adalah perancangan bangunan yang memiliki fungsi untuk publik (masyarakat/ umum) dan sekaligus menerapkan struktur bentang lebar .
Bangunan publik mewadahi beberapa fungsi publik berintensitas tinggi, dalam kedudukannya sebagai bagian suatu kota, diantaranya adalah bangunan pemerintahan seperti pendopo kabupaten, gedung DPRD, bangunan ibadah seperti masjid, gereja dan vihara, auditorium / convention hall, stadion olah raga, gedung pertunjukan dan museum.
Dalam penugasan perancangan bangunan publik semester 3 ini bangunan yang dirancang memiliki jumlah lantai 1 sampai dengan 3 lantai.
Mahasiswa diharapkan dapat membuat rancangan desain bangunan dengan memperhatkan berbagai pengetahuan perencanaan, yaitu teori-teori desain seperti analisis site, pemrograman ruang, tata masa, sirkulasi, komposisi dan bentuk. Juga memperhatikan sistem struktur bentang lebar yang dipilih, kelengkapan utilitas bangunan, dengan memperhatikan fisika bangunan (persyaratan gedung hijau).
Diharapkan mahasiswa mampu merancang bangunan dengan bentang lebar, berlantai 1 sd 3, yang memiliki fungsi publik yang berintensitas tinggi. Diharapkan mahasiswa mampu menciptakan lay out denah dan site plan yang memperhatikan alur pergerakan manusia, ruang-ruang yang bisa mewadahi kegiatan dari sebuah fungsi tertentu secara memadai, dan mendesain tampak bangunan yang berkarakter dalam kedudukannya sebagai bagian penting dari sebuah kota..
References-
Details ...
Mata kuliah Perancangan Bangunan Publik adalah perancangan bangunan yang memiliki fungsi untuk publik (masyarakat/ umum) dan sekaligus menerapkan struktur bentang lebar .
Bangunan publik mewadahi beberapa fungsi publik berintensitas tinggi, dalam kedudukannya sebagai bagian suatu kota, diantaranya adalah bangunan pemerintahan seperti pendopo kabupaten, gedung DPRD, bangunan ibadah seperti masjid, gereja dan vihara, auditorium / convention hall, stadion olah raga, gedung pertunjukan dan museum.
Dalam penugasan perancangan bangunan publik semester 3 ini bangunan yang dirancang memiliki jumlah lantai 1 sampai dengan 3 lantai.
Mahasiswa diharapkan dapat membuat rancangan desain bangunan dengan memperhatkan berbagai pengetahuan perencanaan, yaitu teori-teori desain seperti analisis site, pemrograman ruang, tata masa, sirkulasi, komposisi dan bentuk. Juga memperhatikan sistem struktur bentang lebar yang dipilih, kelengkapan utilitas bangunan, dengan memperhatikan fisika bangunan (persyaratan gedung hijau).
Diharapkan mahasiswa mampu merancang bangunan dengan bentang lebar, berlantai 1 sd 3, yang memiliki fungsi publik yang berintensitas tinggi. Diharapkan mahasiswa mampu menciptakan lay out denah dan site plan yang memperhatikan alur pergerakan manusia, ruang-ruang yang bisa mewadahi kegiatan dari sebuah fungsi tertentu secara memadai, dan mendesain tampak bangunan yang berkarakter dalam kedudukannya sebagai bagian penting dari sebuah kota..
References-
Details ...