Fisika Modern, Curriculum : 2015


Courser in EnglishModern Physics
ProgramPendidikan Fisika
SKS3 SKS
RPS7 Data

RPS (Rencanan Perkuliahan Semester)

Course Descriptions

Mata kuliah ini mempelajari konsep dan prinsip dasar fisika modern yang meliputi teori relativitas khusus, gejala mikroskopis, dualisme gelombang partikel, struktur atomik, pengenalan persamaan Schrodinger, pendahuluan teori kuantum atom hidrogen dan atom berelektron banyak.

Learning Outcomes

Sikap : (1) Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius. Pengetahuan : (1) Menguasai konsep teoritis dan prinsip-prinsip pokok fisika kuantum. Keterampilan Khusus : (1) Mampu mengaplikasikan keterampilan proses sains dalam belajar fisika. Mampu memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, fasilitas laboratorium, bengkel, atau lingkungan untuk belajar fisika.

Keterampilan Umum : (1) Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan/ atau teknologi sesuai dengan bidang pendidikan fisika.

References

Fisika Modern. Arthur Beiser

Fisika Modern. Kenneth Krane


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini mempelajari konsep dan prinsip dasar fisika modern yang meliputi teori relativitas khusus, gejala mikroskopis, dualisme gelombang partikel, struktur atomik, pengenalan persamaan Schrodinger, pendahuluan teori kuantum atom hidrogen dan atom berelektron banyak

Learning Outcomes

Sikap : Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius.

Pengetahuan : Menguasai konsep teoritis dan prinsip-prinsip pokok fisika kuantum.

Keterampilan Khusus : Mampu mengaplikasikan keterampilan proses sains dalam belajar fisika. Mampu memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, fasilitas laboratorium, bengkel, atau lingkungan untuk belajar fisika.

Keterampilan Umum : Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan/ atau teknologi sesuai dengan bidang pendidikan fisika.  

References

Beiser, A. 1990. Fisika Modern (terjemahan). Jakarta. Erlangga

Krane, K. 1992. Fisika Modern (terjemahan). Jakarta. Erlangga 


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini mempelajari konsep dan prinsip dasar fisika modern yang meliputi teori relativitas khusus, gejala mikroskopis, dualisme gelombang partikel, struktur atomik, pengenalan persamaan Schrodinger, pendahuluan teori kuantum atom hidrogen dan atom berelektron banyak

Learning Outcomes

Sikap : Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius.

Pengetahuan : Menguasai konsep teoritis dan prinsip-prinsip pokok fisika kuantum.

Keterampilan Khusus : Mampu mengaplikasikan keterampilan proses sains dalam belajar fisika. Mampu memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, fasilitas laboratorium, bengkel, atau lingkungan untuk belajar fisika.

Keterampilan Umum : Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan/ atau teknologi sesuai dengan bidang pendidikan fisika.  

References

Beiser, A. 1990. Fisika Modern (terjemahan). Jakarta. Erlangga

Krane, K. 1992. Fisika Modern (terjemahan). Jakarta. Erlangga 


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini mempelajari konsep dan prinsip dasar fisika modern yang meliputi teori relativitas khusus, gejala mikroskopis, dualisme gelombang partikel, struktur atomik, pengenalan persamaan Schrodinger, pendahuluan teori kuantum hidrogen dan atom berelektron banyak

Learning Outcomes

Setelah mempelajari mata kuliah fisika modern ini, mahasiswa mampu:

sikap: bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius.

pengetahuan: Menguasai konsep teoritis dan prinsip-prinsip pokok fisika kuantum.

khusus: - Mampu mengaplikasikan ketrampilan proses sains dalam belajar fisika. - Mampu memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, fasilitas laboratorium, bengkel, atau lingkungan, untuk belajar fisika. 

umum: mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan/atau teknologi sesuai dengan bidang fisika.

    
  

 

 

 
 
 
 

References

Beiser, A. 1990. Fisika Modern (terjemahan). Jakarta: Erlangga.

Krane, K. 1992. Fisika Modern (terjemahan). Jakarta: Erlangga.


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah ini mempelajari konsep dan prinsip dasar fisika modern yang meliputi teori relativitas khusus, gejala mikroskopis, dualisme gelombang partikel, struktur atomik, pengenalan persamaan Schrodinger, pendahuluan teori kuantum hidrogen dan atom berelektron banyak

Learning Outcomes

Setelah mempelajari mata kuliah fisika modern ini, mahasiswa mampu:

sikap: bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius.

pengetahuan: Menguasai konsep teoritis dan prinsip-prinsip pokok fisika kuantum.

khusus: - Mampu mengaplikasikan ketrampilan proses sains dalam belajar fisika. - Mampu memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, fasilitas laboratorium, bengkel, atau lingkungan, untuk belajar fisika. 

umum: mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan/atau teknologi sesuai dengan bidang fisika.

    
  

 

 

 
 
 
 

References

Beiser, A. 1990. Fisika Modern (terjemahan). Jakarta: Erlangga.

Krane, K. 1992. Fisika Modern (terjemahan). Jakarta: Erlangga.


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah Fisika Modern merupakan jembatan dari fisika klasik ke fisika kuantum. Selesai mengikuti mata kuliah ini mahasiswa diharapkan memiliki wawasan tentang perkembangan konsep konsep ilmu pengetahuan yang berkembang dari mulai awal abad 20 hingga saat ini dan dapat menjelaskan keterbatasan keterbatasan fisika klasik ketika diterapkan pada benda benda mikroskopik setingkat atom atau sub atomik. Melalui bekal pengetahuan dari mata kuliah ini diharapkan mahasiswa siap untuk mengikuti mata kuliah lanjutan seperti pengantar mekanika kuantum, pendahuluan fisika inti, pendahuluan fisika zat padat, fisika statistik dan sebagainya. Dalam perkuliahan ini dibahas pokok pokok bahasan: relativitas, teori quantum dari cahaya, sifat gelombang dari materi, gelombang materi, struktur atom, zat padat, struktur inti, aplikasi fisika inti. 

Learning Outcomes

Selesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan konsep konsep fisika yang berkembang dari mulai awal abad ke 20 hingga saat ini yang berkaitan dengan fenomena fisika dari benda benda mikroskopik setingkat atom dan sub atomik, mampu menjelaskan keterbatasan keterbatasan fisika klasik dalam upaya menjelaskan secara teori dari fenomena fenomena fisis tersebut, serta mampu menjelaskan fenomena fisis tersebut dengan menggunakan kerangka teori yang baru teori kuantum.

 

References

1. Beiser,  A., 1982,  Fisika Modern, Erlangga, Bandung

2. Kenneth, S. Krane., 1988, Fisika Modern, UI, Jakarta

3. W.N Cottingham and D.A Greenwood. 1986. An Introduction to Nuclear. Cambridge University Press


Details ...
Course Descriptions

Mata kuliah Fisika Modern merupakan jembatan dari fisika klasik ke fisika kuantum. Selesai mengikuti mata kuliah ini mahasiswa diharapkan memiliki wawasan tentang perkembangan konsep konsep ilmu pengetahuan yang berkembang dari mulai awal abad 20 hingga saat ini dan dapat menjelaskan keterbatasan keterbatasan fisika klasik ketika diterapkan pada benda benda mikroskopik setingkat atom atau sub atomik. Melalui bekal pengetahuan dari mata kuliah ini diharapkan mahasiswa siap untuk mengikuti mata kuliah lanjutan seperti pengantar mekanika kuantum, pendahuluan fisika inti, pendahuluan fisika zat padat, fisika statistik dan sebagainya. Dalam perkuliahan ini dibahas pokok pokok bahasan: relativitas, teori quantum dari cahaya, sifat gelombang dari materi, gelombang materi, struktur atom, zat padat, struktur inti, aplikasi fisika inti. 

Learning Outcomes

Selesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan konsep konsep fisika yang berkembang dari mulai awal abad ke 20 hingga saat ini yang berkaitan dengan fenomena fisika dari benda benda mikroskopik setingkat atom dan sub atomik, mampu menjelaskan keterbatasan keterbatasan fisika klasik dalam upaya menjelaskan secara teori dari fenomena fenomena fisis tersebut, serta mampu menjelaskan fenomena fisis tersebut dengan menggunakan kerangka teori yang baru teori kuantum.

 

References

1. Beiser,  A., 1982,  Fisika Modern, Erlangga, Bandung

2. Kenneth, S. Krane., 1988, Fisika Modern, UI, Jakarta

3. W.N Cottingham and D.A Greenwood. 1986. An Introduction to Nuclear. Cambridge University Press


Details ...