Mata kuliah ini  membahas  tentang perencanaan wilayah, landasan/azas, fungsi dan manfaat, faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam perencanaan wilayah, perencanaan pembangunan nasional, regional maupun lokal serta  perencanaan berbagai sektor pembangunan wilayah

mahasiswa diharapkan mampu dan dapat memahami bagai mana perencanaan kawasan permukiman di perkotaan berdasarkan peraturan yang berlaku

1. Djoko Sujarto, 1990. Pengantar Perencanaan Tata Ruang. Bandung : ITB Press
2. Freeman, T.W. 1968.  Geography and Planning .
3. Glasson, J. 1987.  An Introduction to Regional Planning. London : Hutchinson
4. Glikson, A. 1965.  Regional Planning and Development.
5. Sandy, I.Made. 1989.             Esensi Pembangunan Wilayah dan Penggunaan Tanah Berencana. Jakarta : Jurusan Geografi FMIFA UI
6. Sugeng Raharjo. 1999.  Geografi dan Penerapan Dalam Pembangunan Wilayah. Jakarta : Juruan Geografi FMIPA UI
7. Tarigan, Robinson. 2005. Perencanaan Pembangunan Wilayah. Jakarta : Penerbit Bumi Aksara.

Mata kuliah Perencanaan Wilayah merupakan mata kuliah yang membahas ; pengertian perencanaan wilayah, landasan/azas, fungsi dan manfaat, faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam perencanaan wilayah, perencanaan pembangunan nasional, regional maupun lokal serta  perencanaan berbagai sektor pembangunan wilayah.

Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa  memiliki pengetahuan dan wawasan  tentang prencanaan wilayah dan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan serta dapat mengevaluasi perencanaan, pelaksanaan serta kontrol terhadap program pembanganan yang telah dan sedang berlangsung saat ini

Mahasiswa diharapkan mampu mengetahui, dan merencanakan kawasan permukiman

Djoko Sujarto, 1990. Pengantar Perencanaan Tata Ruang. Bandung : ITB Press

Freeman, T.W. 1968.  Geography and Planning .

Glasson, J. 1987.  An Introduction to Regional Planning. London : Hutchinson

1. Glikson, A. 1965.  Regional Planning and Development.

2. Sandy, I.Made. 1989.             Esensi Pembangunan Wilayah dan Penggunaan Tanah Berencana. Jakarta : Jurusan Geografi FMIFA UI

3. Sugeng Raharjo. 1999.  Geografi dan Penerapan Dalam Pembangunan Wilayah. Jakarta : Juruan Geografi FMIPA UI

4. Tarigan, Robinson. 2005. Perencanaan Pembangunan Wilayah. Jakarta : Penerbit Bumi Aksara.

Mata kuliah Perencanaan Wilayah merupakan mata kuliah yang membahas ; pengertian perencanaan wilayah, landasan/azas, fungsi dan manfaat, faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam perencanaan wilayah, perencanaan pembangunan nasional, regional maupun lokal serta  perencanaan berbagai sektor pembangunan wilayah.

Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa  memiliki pengetahuan dan wawasan  tentang prencanaan wilayah dan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan serta dapat mengevaluasi perencanaan, pelaksanaan serta kontrol terhadap program pembanganan yang telah dan sedang berlangsung saat ini

Mahasiswa diharapkan mampu mengetahui, dan merencanakan kawasan permukiman

Djoko Sujarto, 1990. Pengantar Perencanaan Tata Ruang. Bandung : ITB Press

Freeman, T.W. 1968.  Geography and Planning .

Glasson, J. 1987.  An Introduction to Regional Planning. London : Hutchinson

1. Glikson, A. 1965.  Regional Planning and Development.

2. Sandy, I.Made. 1989.             Esensi Pembangunan Wilayah dan Penggunaan Tanah Berencana. Jakarta : Jurusan Geografi FMIFA UI

3. Sugeng Raharjo. 1999.  Geografi dan Penerapan Dalam Pembangunan Wilayah. Jakarta : Juruan Geografi FMIPA UI

4. Tarigan, Robinson. 2005. Perencanaan Pembangunan Wilayah. Jakarta : Penerbit Bumi Aksara.

Mata kuliah ini membahas tentang perencanaan wilayah, landasan/azas, fungsi dan manfaat, faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam perencanaan wilayah, perencanaan pembangunan nasional, regional maupun lokal serta perencanaan berbagai sektor pembangunan wilayah

Mahasiswa dapat memahami bagai mana perencanaan kawasan permukiman di perkotaan berdasarkan peraturan yang berlaku

UU 4 Tahun 1992 UU 1 Tahun 2011 Permen PUPR Nomor 2 tahun 2011

Mata kuliah ini membahas tentang perencanaan wilayah, landasan/azas, fungsi dan manfaat, faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam perencanaan wilayah, perencanaan pembangunan nasional, regional maupun lokal serta perencanaan berbagai sektor pembangunan wilayah

Mahasiswa dapat memahami bagai mana perencanaan kawasan permukiman di perkotaan berdasarkan peraturan yang berlaku

UU 4 Tahun 1992 UU 1 Tahun 2011 Permen PUPR Nomor 2 tahun 2011

Mata kuliah ini  membahas  tentang perencanaan wilayah, landasan/azas, fungsi dan manfaat, faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam perencanaan wilayah, perencanaan pembangunan nasional, regional maupun lokal serta  perencanaan berbagai sektor pembangunan wilayah

Mahasiswa dapat memahami bagai mana perencanaan kawasan permukiman di perkotaan berdasarkan peraturan yang berlaku

UU 4 Tahun 1992

UU 1 Tahun 2011

Permen PUPR Nomor 2 tahun 2011

Mata kuliah ini  membahas  tentang perencanaan wilayah, landasan/azas, fungsi dan manfaat, faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam perencanaan wilayah, perencanaan pembangunan nasional, regional maupun lokal serta  perencanaan berbagai sektor pembangunan wilayah

Mahasiswa dapat memahami bagai mana perencanaan kawasan permukiman di perkotaan berdasarkan peraturan yang berlaku

UU 4 Tahun 1992

UU 1 Tahun 2011

Permen PUPR Nomor 2 tahun 2011

Mata kuliah ini  membahas ; pengertian perencanaan wilayah, landasan/azas, fungsi dan manfaat, faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam perencanaan wilayah, perencanaan pembangunan nasional, regional maupun lokal serta  perencanaan berbagai sektor pembangunan wilayah

Mahasiswa dapat memahami dan merencanakan penataan kawasan permukiman

Djoko Sujarto, 1990. Pengantar Perencanaan Tata Ruang. Bandung : ITB Press

Sugeng Raharjo. 1999.  Geografi dan Penerapan Dalam Pembangunan Wilayah. Jakarta : Juruan Geografi FMIPA UI

Tarigan, Robinson. 2005. Perencanaan Pembangunan Wilayah. Jakarta : Penerbit Bumi Aksara.

Mata kuliah ini  membahas ; pengertian perencanaan wilayah, landasan/azas, fungsi dan manfaat, faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam perencanaan wilayah, perencanaan pembangunan nasional, regional maupun lokal serta  perencanaan berbagai sektor pembangunan wilayah

Mahsiswa dapat memahami dan merencanakan penataan kawasan permukiman

Djoko Sujarto, 1990. Pengantar Perencanaan Tata Ruang. Bandung : ITB Press

Sugeng Raharjo. 1999.  Geografi dan Penerapan Dalam Pembangunan Wilayah. Jakarta : Juruan Geografi FMIPA UI

Tarigan, Robinson. 2005. Perencanaan Pembangunan Wilayah. Jakarta : Penerbit Bumi Aksara.

Mata kuliah ini mempelajari definisi, pengertian permukiman, khususnya dan lingkungan permukiman pada umumnya, pentingnya fungsi dan peranan rumah dan lingkungan permukiman, berbagai aspek yang menyangkut perumahan dan lingkungan permukiman, mengidentifikasi berbagai masalah permukiman kota dan desa, perbedaan antara permasalahan pemukiman dan kehidupan masyarakat di kota dan di desa, peraturan/kebijakan dan standart yang berlaku dalam pembangunan pemukiman dengan contoh-contohnya, langkah dalam proses penataan lingkungan permukiman, dan atau perancangan perumahan/permukiman baru sesuai dengan kaidah yang berlaku.

Mahasiswa memiliki pemahaman tentang fungsi dan peranan rumah dan lingkungan, memiliki kepekaan terhadap permasalahan di lingkungannya, dan mampu mengidentifikasi masalah dalam lingkungan permukiman, menguasai standart dan kebijakan pemerintah dalam pembangunan permukiman, serta mampu membuat konsep untuk penataan lingkungan permukiman dan atau perancangan permukiman baru.

Sugeng Raharjo. 1999.  Geografi dan Penerapan Dalam Pembangunan Wilayah. Jakarta : Juruan Geografi FMIPA UI

Tarigan, Robinson. 2005. Perencanaan Pembangunan Wilayah. Jakarta : Penerbit Bumi Aksara.

Djoko Sujarto, 1990. Pengantar Perencanaan Tata Ruang. Bandung : ITB Press

Joseph De Chiara, Time Saver Standarts for Residential Development, Mc Graw Hill Book Co., USA, 1984.

Paul D. Spreireger, AIA, The Architecture of Town and Cities, Mc Graw Hill Book Co., USA, 1965.

Richard Untermann & Robert Small, Site Planning for Cluster Housing, Van Nostrand Reinhold Co., 1977.

PEDOMAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL PEDOMAN PENENTUAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG PENATAAN RUANG, PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN DAN PEKERJAAN UMUM (Keputusan Menteri Permukiman dan Prasarana Wilayah No. 534/KPTS/M/2001)

Mata kuliah Perencanaan Wilayah merupakan mata kuliah yang membahas ; pengertian perencanaan wilayah, landasan/azas, fungsi dan manfaat, faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam perencanaan wilayah, perencanaan pembangunan nasional, regional maupun lokal serta  perencanaan berbagai sektor pembangunan wilayah.

Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa  memiliki pengetahuan dan wawasan  tentang prencanaan wilayah dan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan serta dapat mengevaluasi perencanaan, pelaksanaan serta kontrol terhadap program pembanganan yang telah dan sedang berlangsung saat ini

Mahasiswa diharapkan mampu mengetahui, dan merencanakan kawasan permukiman

1. Djoko Sujarto, 1990. Pengantar Perencanaan Tata Ruang. Bandung : ITB Press

2. Freeman, T.W. 1968.  Geography and Planning .

3. Glasson, J. 1987.  An Introduction to Regional Planning. London : Hutchinson

4. Glikson, A. 1965.  Regional Planning and Development.

5. Sandy, I.Made. 1989.             Esensi Pembangunan Wilayah dan Penggunaan Tanah Berencana. Jakarta : Jurusan Geografi FMIFA UI

6. Sugeng Raharjo. 1999.  Geografi dan Penerapan Dalam Pembangunan Wilayah. Jakarta : Juruan Geografi FMIPA UI

7. Tarigan, Robinson. 2005. Perencanaan Pembangunan Wilayah. Jakarta : Penerbit Bumi Aksara.