| Courser in English | CIVICS EDUCATION |
| Program | Pendidikan Guru Sekolah Dasar |
| SKS | 2 SKS |
| RPS | 26 Data |
RPS (Rencanan Perkuliahan Semester)
Mata kuliah PKn mempelajari tentang tujuan pendidikan kewarganegaraan di perguruan tinggi, identitas nasional, kewarganegaraan indonesia, pelaksanaan ketatanegaraan RI, HAM, ketahanan nasional, wawasan nusantara, otonomi daerah, sistem keamanan sosial dan bela negara
Learning OutcomesSetelah menyelesaikan pembelajaran mata kuliah MKU Pendidikan Kewarganegaraan:
1.1 Mahasiswa mampu menganalisis dan mengolah data secara teoretis dan faktual terkait materi-materi perkuliahan.
1.2 Mahasiswa mampu menganalisis dan memecahkan persoalan pembelajaran secara kontekstual dan operasional
3.1 Mahasiswa mampu mengelaborasi prinsip-prinsip dan teori pendidikan untuk diaplikasikan pada tiap model-model pembelajaran sesuai dengan konteks PKn SD
4.1 Mahasiswa mampu mengaplikasikan model pembelajaran sesuai karakteristik perkembangan peserta didik di sekolah dasar, baik perkembangan fisik, psikologis, sosial dan moral.
5.1 Mahasiswa menguasai pendekatan, strategi, model, metode, teknik, bahan ajar, media dan sumber belajar
6.1 Mahasiswa mampu merancang assessment atau penilaian secara operasional sesuai dengan model pembelajaran.
9.1 Mahasiswa mampu memanfaatkan teknologi, informasi dan komunikasi sebagai upaya untuk mengoptimalkan potensi dalam pemanfaatan model-model pembelajaran di mata pelajaran PKn SD
ReferencesAhmad, Maskur. 2003. Pendidikan Kewaganegaraan dalam Metode Praktis. Palembang
Budimansyah, Dasim dan Suryadi, K. (2008). Pendidikan Kewarganegaraan dan Masyarakat Multikultural. Bandung: Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan Sekolah Pasca Sarjana UPI
Kaelan MS. 2000. Pendidikan Pancasila. Edisi Reformasi. Yogyakarta: Paradigma.
Nurmalina, Komala, dan Syaifullah. (2008). Memahami Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Lab PKn.
Sapriya. (2002). Membangun Civil Society Tugas Pendidikan Kewaragnegaraan. Bandung: Civicus Edisi Juni
Sapriya, dkk. (2010). Konsep Dasar Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Laboratorium PKn UPI Press.
Sapriya, dan Wahab A. Azis. (2011). Teori dan Landasan Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Alfabeta
Sumarsono, Drs. MBA, dkk. 2001. Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Sumarsono S.dkk.2002. Pendidikan kewarganegaraan, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama
Suwarno, dkk. Paradigma Terbaru Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Mahasiswa. Bandung: Alfabeta
Details ...
|
Mata kuliah ini merupakan Mata Kuliah Umum (MKU) wajib ditempuh seluruh mahasswa program studi PGSD UPGRIS dan memiliki keminatan pada keahlian PKn SD. Mata kuliah ini membahas secara lebih mendalam materi-materi PKn di SD dalam konteks kurikulum nasional. Dengan mengikuti mata kuliah ini, diharapkan mahasiswa memiliki penguasaan konseptual dan praksis yang berupa pedagogical content knowledge dalam bidang PKn. Pedagogical Content Knowledge berisi Scientific Reasoning di balik penyemaian materi yang nanti akan diajarkan pada murid SD, dan Conceptual Understanding terhadap materi-materi tersebut juga. Menciptakan lulusan yang literat pada isu-isu kewarganegaraan untuk keperluan pedagogis. Sehingga mahasiswa calon guru memiliki referensi untuk berkreasi dalam belajar dan membelajarkan PKn di SD. Materi perkuliahan ini dimaksudkan pula untuk mendukung peningkatan kualitas pengelolaan pembelajaran PKn oleh mahasiswa calon guru SD yang berorientasi pada pengembangan kecerdasan intelektual, emosional, spiritual, maupun sosial serta partisipasi warganegara yang bertanggung jawab kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. |
Setelah menyelesaikan pembelajaran mata kuliah MKU Pendidikan Kewarganegaraan:
1.1 Mahasiswa mampu menganalisis dan mengolah data secara teoretis dan faktual terkait materi-materi perkuliahan.
1.2 Mahasiswa mampu menganalisis dan memecahkan persoalan pembelajaran secara kontekstual dan operasional
3.1 Mahasiswa mampu mengelaborasi prinsip-prinsip dan teori pendidikan untuk diaplikasikan pada tiap model-model pembelajaran sesuai dengan konteks PKn SD
4.1 Mahasiswa mampu mengaplikasikan model pembelajaran sesuai karakteristik perkembangan peserta didik di sekolah dasar, baik perkembangan fisik, psikologis, sosial dan moral.
5.1 Mahasiswa menguasai pendekatan, strategi, model, metode, teknik, bahan ajar, media dan sumber belajar
6.1 Mahasiswa mampu merancang assessment atau penilaian secara operasional sesuai dengan model pembelajaran.
9.1 Mahasiswa mampu memanfaatkan teknologi, informasi dan komunikasi sebagai upaya untuk mengoptimalkan potensi dalam pemanfaatan model-model pembelajaran di mata pelajaran PKn SD
References|
Abidin, Y. (2016). Revitalisasi Penilaian Pembelajaran dalam Konteks Pendidikan Multiliterasi Abad ke-21. Bandung: Refika Aditama. Bolo, Andreas Doweng, dkk (2012). Pancasila, Kekuatan Pembebas. Yogyakarta: Penerbit Kanisius Brookhart, S. M. (2010). How to assess higher-order thinking skills in your classroom. ASCD. Darmadi, Hamid. (2014). Urgensi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi. Bandung: Alfabeta Forster, M. (2004). Higher order thinking skills. Research Developments, 11(11), 1. Kaelan (2013). Negara Kebangsaan Pancasila: Kultural, Historis, Filosofis, Yuridis, dan Aktualisasinya. Yogyakarta: Paradigma Khanif, Al (Ed), (2016). Pancasila sebagai Realitas: Percik Pemikiran Tentang Pancasila & Isu-isu Kontemporer Di Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. (2016). Modul Penguatan Pendidikan Karakter (PPK). Jakarta National Education Association. (2012). Preparing 21st century students for a global society: An educator’s guide to the “four Cs.”. Alexandria, VA: National Education Association. Schunk, D. H. (2012). Learning Theories: An Education Perspective. Teori-teori Pembelajaran: Perspektif Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Rahayu, Ani Sri. (2017). Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn). Jakartal Bumi Aksara Riyanto, Armada, dkk (Ed.), (2015). Kearifan Lokal - Pancasila. Yogyakarta: Penerbit Kanisius Sulasmono, B.S., (2015). Dasar Negara Pancasila. Yogyakarta: Penerbit Kanisius Tilaar, HAR. (2007). Mengindonesia Etnisitas dan Identitas Bangsa Indonesia: Tinjauan dari perspektif Ilmu Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta Trilling, B., & Fadel, C. (2009). 21st century skills: Learning for life in our times. John Wiley & Sons. Tudball, L., & Forsyth, A. (2009). Effective practice in Civics and Citizenship Education. (H. Andersen, Penyunt.) Australia. Wahab, A. A., & Sapriya. (2011). Teori dan Landasan Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Alfabeta. Winarno. (2016). Paradigma Baru Pendidikan Kewarganegaraan: Panduan Kuliah di Perguruan Tinggi. Jakarta: Bumi Aksara Winarno. (2014). Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan: Isi, Strategi, dan Penilaian. Jakarta: Bumi Aksara. Winataputra, d. (2010). Pendidikan PKn di SD. (Modul). Jakarta: Universitas Terbuka |
Details ...
Mata kuliah Pendidikan Kewarganeggaraan merupakan mata kuliah yang bersifat wajib tempuh bagi mahasiswa program studi S1 PGSD dengan bobot 2 sks. untuk menganalisis masalah kontekstual PKn, mengembangkan sikap positif, dan menamppilkan perilaku mendukung yang berkaitan dengan semangat kebangsaan, cinta tanah air, demokrasi keberadaban dan kesadaran hukum.
Learning OutcomesMemiliki karakter kuat dalam mengikuti perkembangan IPTEKS terkait dengan profesi sebagai tenaga pendidik, peneliti, dan praktisi pendidikan di sekolah dasar.
References1. Achmad Sanusi, 2006. “Memberdayakan Masyarakat dalam Pelaksanaan 10 Pilar Demokrasi” dalam Pendidikan Nilai Moral dalam Dimensi Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Laboratorium PKn UPI
2. Afan Gaffar, 1999. Politik Indonesia: Transisi menuju Demokrasi. Yogyakarta. : Pustaka Pelajar
3. Asshiidiqie, Jimly. 2010. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
4. Bachtiar, Harsja W. 1992. Wawasan Kebangsaan Indonesia: Gagasan dan Pemikiran Badan Komunikasi Penghayatan Kesatuan Bangsa. Jakarta: Bakom PKB Pusat.
Details ...
Mata kuliah Pendidikan Kewarganeggaraan merupakan mata kuliah yang bersifat wajib tempuh bagi mahasiswa program studi S1 PGSD dengan bobot 2 sks. untuk menganalisis masalah kontekstual PKn, mengembangkan sikap positif, dan menamppilkan perilaku mendukung yang berkaitan dengan semangat kebangsaan, cinta tanah air, demokrasi keberadaban dan kesadaran hukum.
Learning OutcomesMemiliki karakter kuat dalam mengikuti perkembangan IPTEKS terkait dengan profesi sebagai tenaga pendidik, peneliti, dan praktisi pendidikan di sekolah dasar.
References1. Achmad Sanusi, 2006. “Memberdayakan Masyarakat dalam Pelaksanaan 10 Pilar Demokrasi” dalam Pendidikan Nilai Moral dalam Dimensi Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Laboratorium PKn UPI
2. Afan Gaffar, 1999. Politik Indonesia: Transisi menuju Demokrasi. Yogyakarta. : Pustaka Pelajar
3. Asshiidiqie, Jimly. 2010. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
4. Bachtiar, Harsja W. 1992. Wawasan Kebangsaan Indonesia: Gagasan dan Pemikiran Badan Komunikasi Penghayatan Kesatuan Bangsa. Jakarta: Bakom PKB Pusat.
Details ...
Mata kuliah Pendidikan Kewarganeggaraan merupakan mata kuliah yang bersifat wajib tempuh bagi mahasiswa program studi S1 PGSD dengan bobot 2 sks. untuk menganalisis masalah kontekstual PKn, mengembangkan sikap positif, dan menamppilkan perilaku mendukung yang berkaitan dengan semangat kebangsaan, cinta tanah air, demokrasi keberadaban dan kesadaran hukum.
Learning OutcomesMemiliki karakter kuat dalam mengikuti perkembangan IPTEKS terkait dengan profesi sebagai tenaga pendidik, peneliti, dan praktisi pendidikan di sekolah dasar.
References1. Achmad Sanusi, 2006. “Memberdayakan Masyarakat dalam Pelaksanaan 10 Pilar Demokrasi” dalam Pendidikan Nilai Moral dalam Dimensi Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Laboratorium PKn UPI
2. Afan Gaffar, 1999. Politik Indonesia: Transisi menuju Demokrasi. Yogyakarta. : Pustaka Pelajar
3. Asshiidiqie, Jimly. 2010. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
4. Bachtiar, Harsja W. 1992. Wawasan Kebangsaan Indonesia: Gagasan dan Pemikiran Badan Komunikasi Penghayatan Kesatuan Bangsa. Jakarta: Bakom PKB Pusat.
Details ...
Mata kuliah Pendidikan Kewarganeggaraan merupakan mata kuliah yang bersifat wajib tempuh bagi mahasiswa program studi S1 PGSD dengan bobot 2 sks. untuk menganalisis masalah kontekstual PKn, mengembangkan sikap positif, dan menamppilkan perilaku mendukung yang berkaitan dengan semangat kebangsaan, cinta tanah air, demokrasi keberadaban dan kesadaran hukum.
Learning OutcomesMemiliki karakter kuat dalam mengikuti perkembangan IPTEKS terkait dengan profesi sebagai tenaga pendidik, peneliti, dan praktisi pendidikan di sekolah dasar.
References1. Achmad Sanusi, 2006. “Memberdayakan Masyarakat dalam Pelaksanaan 10 Pilar Demokrasi” dalam Pendidikan Nilai Moral dalam Dimensi Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Laboratorium PKn UPI
2. Afan Gaffar, 1999. Politik Indonesia: Transisi menuju Demokrasi. Yogyakarta. : Pustaka Pelajar
3. Asshiidiqie, Jimly. 2010. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
4. Bachtiar, Harsja W. 1992. Wawasan Kebangsaan Indonesia: Gagasan dan Pemikiran Badan Komunikasi Penghayatan Kesatuan Bangsa. Jakarta: Bakom PKB Pusat.
Details ...
Mata kuliah Pendidikan Kewarganeggaraan merupakan mata kuliah yang bersifat wajib tempuh bagi mahasiswa program studi S1 PGSD dengan bobot 2 sks. untuk menganalisis masalah kontekstual PKn, mengembangkan sikap positif, dan menamppilkan perilaku mendukung yang berkaitan dengan semangat kebangsaan, cinta tanah air, demokrasi keberadaban dan kesadaran hukum.
Learning OutcomesMemiliki karakter kuat dalam mengikuti perkembangan IPTEKS terkait dengan profesi sebagai tenaga pendidik, peneliti, dan praktisi pendidikan di sekolah dasar.
References1. Achmad Sanusi, 2006. “Memberdayakan Masyarakat dalam Pelaksanaan 10 Pilar Demokrasi” dalam Pendidikan Nilai Moral dalam Dimensi Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Laboratorium PKn UPI
2. Afan Gaffar, 1999. Politik Indonesia: Transisi menuju Demokrasi. Yogyakarta. : Pustaka Pelajar
3. Asshiidiqie, Jimly. 2010. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
4. Bachtiar, Harsja W. 1992. Wawasan Kebangsaan Indonesia: Gagasan dan Pemikiran Badan Komunikasi Penghayatan Kesatuan Bangsa. Jakarta: Bakom PKB Pusat.
Details ...
Mata kuliah Pendidikan Kewarganeggaraan merupakan mata kuliah yang bersifat wajib tempuh bagi mahasiswa program studi S1 PGSD dengan bobot 2 sks. untuk menganalisis masalah kontekstual PKn, mengembangkan sikap positif, dan menamppilkan perilaku mendukung yang berkaitan dengan semangat kebangsaan, cinta tanah air, demokrasi keberadaban dan kesadaran hukum.
Learning OutcomesMemiliki karakter kuat dalam mengikuti perkembangan IPTEKS terkait dengan profesi sebagai tenaga pendidik, peneliti, dan praktisi pendidikan di sekolah dasar.
References1. Achmad Sanusi, 2006. “Memberdayakan Masyarakat dalam Pelaksanaan 10 Pilar Demokrasi” dalam Pendidikan Nilai Moral dalam Dimensi Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Laboratorium PKn UPI
2. Afan Gaffar, 1999. Politik Indonesia: Transisi menuju Demokrasi. Yogyakarta. : Pustaka Pelajar
3. Asshiidiqie, Jimly. 2010. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
4. Bachtiar, Harsja W. 1992. Wawasan Kebangsaan Indonesia: Gagasan dan Pemikiran Badan Komunikasi Penghayatan Kesatuan Bangsa. Jakarta: Bakom PKB Pusat.
Details ...
Mata kuliah Pendidikan Kewarganeggaraan merupakan mata kuliah yang bersifat wajib tempuh bagi mahasiswa program studi S1 PGSD dengan bobot 2 sks. untuk menganalisis masalah kontekstual PKn, mengembangkan sikap positif, dan menamppilkan perilaku mendukung yang berkaitan dengan semangat kebangsaan, cinta tanah air, demokrasi keberadaban dan kesadaran hukum.
Learning OutcomesMemiliki karakter kuat dalam mengikuti perkembangan IPTEKS terkait dengan profesi sebagai tenaga pendidik, peneliti, dan praktisi pendidikan di sekolah dasar.
References1. Achmad Sanusi, 2006. “Memberdayakan Masyarakat dalam Pelaksanaan 10 Pilar Demokrasi” dalam Pendidikan Nilai Moral dalam Dimensi Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Laboratorium PKn UPI
2. Afan Gaffar, 1999. Politik Indonesia: Transisi menuju Demokrasi. Yogyakarta. : Pustaka Pelajar
3. Asshiidiqie, Jimly. 2010. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
4. Bachtiar, Harsja W. 1992. Wawasan Kebangsaan Indonesia: Gagasan dan Pemikiran Badan Komunikasi Penghayatan Kesatuan Bangsa. Jakarta: Bakom PKB Pusat.
Details ...
Mata kuliah Pendidikan Kewarganeggaraan merupakan mata kuliah yang bersifat wajib tempuh bagi mahasiswa program studi S1 PGSD dengan bobot 2 sks. untuk menganalisis masalah kontekstual PKn, mengembangkan sikap positif, dan menamppilkan perilaku mendukung yang berkaitan dengan semangat kebangsaan, cinta tanah air, demokrasi keberadaban dan kesadaran hukum.
Learning OutcomesMemiliki karakter kuat dalam mengikuti perkembangan IPTEKS terkait dengan profesi sebagai tenaga pendidik, peneliti, dan praktisi pendidikan di sekolah dasar.
References1. Achmad Sanusi, 2006. “Memberdayakan Masyarakat dalam Pelaksanaan 10 Pilar Demokrasi” dalam Pendidikan Nilai Moral dalam Dimensi Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Laboratorium PKn UPI
2. Afan Gaffar, 1999. Politik Indonesia: Transisi menuju Demokrasi. Yogyakarta. : Pustaka Pelajar
3. Asshiidiqie, Jimly. 2010. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
4. Bachtiar, Harsja W. 1992. Wawasan Kebangsaan Indonesia: Gagasan dan Pemikiran Badan Komunikasi Penghayatan Kesatuan Bangsa. Jakarta: Bakom PKB Pusat.
Details ...
Mata kuliah Pendidikan Kewarganeggaraan merupakan mata kuliah yang bersifat wajib tempuh bagi mahasiswa program studi S1 PGSD dengan bobot 2 sks. untuk menganalisis masalah kontekstual PKn, mengembangkan sikap positif, dan menamppilkan perilaku mendukung yang berkaitan dengan semangat kebangsaan, cinta tanah air, demokrasi keberadaban dan kesadaran hukum.
Learning OutcomesMemiliki karakter kuat dalam mengikuti perkembangan IPTEKS terkait dengan profesi sebagai tenaga pendidik, peneliti, dan praktisi pendidikan di sekolah dasar.
References1. Achmad Sanusi, 2006. “Memberdayakan Masyarakat dalam Pelaksanaan 10 Pilar Demokrasi” dalam Pendidikan Nilai Moral dalam Dimensi Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Laboratorium PKn UPI
2. Afan Gaffar, 1999. Politik Indonesia: Transisi menuju Demokrasi. Yogyakarta. : Pustaka Pelajar
3. Asshiidiqie, Jimly. 2010. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
4. Bachtiar, Harsja W. 1992. Wawasan Kebangsaan Indonesia: Gagasan dan Pemikiran Badan Komunikasi Penghayatan Kesatuan Bangsa. Jakarta: Bakom PKB Pusat.
Details ...
Mata kuliah Pendidikan Kewarganeggaraan merupakan mata kuliah yang bersifat wajib tempuh bagi mahasiswa program studi S1 PGSD dengan bobot 2 sks. untuk menganalisis masalah kontekstual PKn, mengembangkan sikap positif, dan menamppilkan perilaku mendukung yang berkaitan dengan semangat kebangsaan, cinta tanah air, demokrasi keberadaban dan kesadaran hukum.
Learning OutcomesMemiliki karakter kuat dalam mengikuti perkembangan IPTEKS terkait dengan profesi sebagai tenaga pendidik, peneliti, dan praktisi pendidikan di sekolah dasar.
References1. Achmad Sanusi, 2006. “Memberdayakan Masyarakat dalam Pelaksanaan 10 Pilar Demokrasi” dalam Pendidikan Nilai Moral dalam Dimensi Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Laboratorium PKn UPI
2. Afan Gaffar, 1999. Politik Indonesia: Transisi menuju Demokrasi. Yogyakarta. : Pustaka Pelajar
3. Asshiidiqie, Jimly. 2010. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
4. Bachtiar, Harsja W. 1992. Wawasan Kebangsaan Indonesia: Gagasan dan Pemikiran Badan Komunikasi Penghayatan Kesatuan Bangsa. Jakarta: Bakom PKB Pusat.
Details ...